Wirausaha muda. Ilustrasi foto: Pixabay
jpnn.com, JAKARTA – Pendiri & Direktur Pengembangan Bisnis PT Sari Kreasi Boga Tbk, Nilamsari mengatakan selain harus mampu bersaing dengan merek asing, pengusaha dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan memanfaatkan bonus demografi untuk menggerakkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Jangan biarkan merek asing menguasai, kita harus memanfaatkan bonus demografi dan meningkatkan ekonomi Indonesia melalui UMKM sampai tingkat internasional,” kata Nilam dalam Talkshow dan Media Gathering Pemuda Indonesia Berani Berwirausaha, rangkaian acara dari Diplomat Success Challenge Season 14 di Jakarta, Rabu (25/10).
Di sisi lain, seorang pengusaha saat ini juga dihadapkan dengan berbagai tantangan di era informasi yang begitu cepat dan dinamis. Menyaring informasi, memilah pembelajaran, dan memilih hal-hal yang relevan dengan situasi pemuda menjadi tugas yang tidak mudah.
Chief Operating Officer NAMA Beauty, M. Jupaka juga mendorong para pemuda untuk memulai perjalanan berwirausaha.
Era digital membuka peluang yang luas bagi pemuda dan pemudi Indonesia untuk berkarya, tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga untuk bangsa.
“Disruptifnya pasar saat ini menjadi tantangan, dan momen Sumpah Pemuda menjadi momentum yang tepat bagi generasi muda untuk bersuara,” ujarnya.
Dalam mendorong lebih banyak pengusaha di Indonesia dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan bisnisnya, Diplomat Success Challenge (DSC) berkembang menjadi ekosistem dan gerakan kewirausahaan bagi calon pengusaha.
DSC Season 14 memberikan kesempatan bagi pelaku bisnis untuk mengembangkan bisnis mereka lebih jauh dengan memberikan dana sebesar Rp 2,5 miliar, yang lebih besar dari sebelumnya.
