Laga PSIS Semarang vs PSS Sleman yang dihentikan karena kericuhan suporter. Foto: MO PSS Sleman
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA – Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah membuat putusan terkait isinden kericuhan yang terjadi saat laga PSIS Semarang vs PSS Sleman di Stadion Jatidiri, Semarang pada Minggu (3/12). Tuan rumah dijatuhi sanksi berat berupa pertandingan tanpa penonton saat laga kandang selama sisa kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024. Selain itu, PSIS Semarang juga dijatuhkan denda Rp 25 juta. Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan PSIS Semarang Agung Buwono menyampaikan permohonan maaf atas sanksi tersebut. “Kami akan melakukan evaluasi dan bertanggung jawab atas sanksi tersebut,” katanya, Kamis (7/12). Menurut dia, evaluasi akan dilakukan terhadap berbagai pihak yang berkaitan dengan penyelenggaraan pertandingan. “Kami siapkan sistem penjualan tiket yang baru, semoga ke depan bisa lebih baik,” katanya. Hukuman tersebut merupakan akibat dari ricuh antarpenonton saat PSIS menjamu PSS Sleman di Stadion Jatidiri Semarang. Komdis PSSI menjatuhkan sanksi berat kepada PSIS Semarang, buntut dari kericuhan saat laga melawan PSS Sleman di Stadion Jatidiri, Semarang. Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
