Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengingatkan orangtua untuk membawa buah hati ke posyandu atau puskesmas setiap bulan guna menimbang berat badan dan tinggi badannya. Hal ini dilakukan untuk memantau pertumbuhan anak sesuai dengan grafik yang tertera di Kartu Menuju Sehat (KMS). Jika tidak terjadi peningkatan berat badan dan tinggi badan yang sesuai, perlu segera dilakukan upaya intervensi.
Budi menyampaikan bahwa jika tidak terjadi peningkatan berat badan dan tinggi badan, anak harus segera dirujuk ke puskesmas. Di puskesmas, orangtua dapat berkonsultasi dengan dokter dan ahli gizi untuk mendapatkan cara yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan anak. Selain itu, anak juga akan diberikan makanan tambahan guna mendukung pertumbuhannya.
Selain itu, Budi juga menyatakan bahwa setelah enam bulan pertama, anak harus mulai diberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) setelah masa pemberian Air Susu Ibu (ASI). Salah satu komponen gizi yang penting adalah protein hewani. Protein hewani, terutama yang berasal dari ikan, memiliki nilai gizi yang komplet, yang dapat mempercepat pertumbuhan bayi. Mikronutrien yang terkandung dalam ikan juga baik untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan otak anak.