Menurut data statistik, banyak negara mengalami peningkatan angka kelahiran saat Tahun Naga, seperti yang terjadi di China pada tahun 2012. Pada tahun itu, angka kelahiran mencapai 15 kelahiran dari 1000 orang, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan angka kelahiran di tahun 2023 yang hanya sebesar 6,39 kelahiran dari 1000 orang. Diperkirakan bahwa di tahun 2024, yang merupakan Tahun Naga Kayu, akan terjadi baby boom di China, seperti yang terjadi 12 tahun yang lalu.
Selain itu, pada tahun-tahun Naga sebelumnya, seperti pada 1988, terjadi lonjakan angka kelahiran pada komunitas Tionghoa di Singapura dan Malaysia. Angka kelahiran meningkat hingga 25 persen dibandingkan dengan tahun-tahun lainnya. Hal ini juga diprediksi akan terjadi di tahun 2024.
Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, bahkan memberikan pesan bahwa Tahun Naga adalah waktu yang baik untuk memiliki anak. Menurutnya, Tahun Naga merupakan simbol kekuatan dan keberuntungan. Oleh karena itu, ia mendorong pasangan muda untuk menambah “little dragon” dalam keluarga mereka.
