Minggu, 17 Maret 2024 – 00:10 WIB
Ilustrasi, bengkel mobil. Foto: dok for jpnn
jpnn.com, JAKARTA – Komponen kaki-kaki pada mobil Low Cost Green Car (LCGC) dianggap paling lemah jika dibandingkan dengan kendaraan lainnya.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Mekanik Bengkel Jayanti Cabang Antasari Muhidin dalam siaran persnya, Sabtu (16/3).
Dia menyatakan bahwa ketahanan kaki-kaki LCGC lebih lemah karena struktur dan komponennya sangat ringan dibandingkan dengan jenis kendaraan lainnya.
“Dibandingkan dengan MPV, SUV, sedan, dan hatchback, mobil tipe LCGC memiliki risiko kerusakan sistem suspensi yang lebih tinggi,” ujarnya.
Muhidin menambahkan bahwa dengan beban yang sangat ringan, risiko kerusakan akan semakin tinggi, terutama ketika mobil digunakan untuk mengangkut beban berlebih atau sering melewati jalan yang rusak.
Dia menjelaskan bahwa shockbreaker pada kendaraan berperan dalam memberikan kenyamanan kepada pengendara dan penumpang.
“Jika komponen ini mulai melemah atau bocor, efeknya akan menyebar ke komponen lain seperti support shock dan bushing arm. Ketiga komponen ini saling terhubung, sehingga kerusakan pada satu bagian bisa cepat menular ke bagian lain dalam sistem suspensi,” katanya.
Muhidin juga menyampaikan bahwa bengkelnya menyediakan layanan perbaikan kaki-kaki kendaraan untuk mengembalikan kenyamanan berkendara.
Salah satu komponen pada mobil Low Cost Green Car (LCGC) dianggap paling lemah jika dibandingkan dengan kendaraan lainnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News