Saturday, September 21, 2024
Homewisata6 Aktivitas Menarik yang Dapat Dilakukan di Morotai, Termasuk Snorkeling dengan Hiu...

6 Aktivitas Menarik yang Dapat Dilakukan di Morotai, Termasuk Snorkeling dengan Hiu Sirip Hitam

Kamis, 21 Maret 2024 – 12:20 WIB

Maluku – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Morotai di Maluku Utara memiliki keunggulan pada keindahan pantai dan bawah laut. Keindahannya tidak kalah dengan Bali, Labuan Bajo, Raja Ampat, dan Lombok. Bahkan, Morotai disebut sebagai Maladewa-nya Indonesia oleh para wisatawan.

Bagi Anda yang ingin memiliki pengalaman baru dalam liburan ke pantai, tempat wisata ini sangat cocok. Setidaknya ada enam aktivitas seru yang siap memberikan Anda pengalaman tak terlupakan. Apa saja itu? Berikut kami sudah merangkum ulasan menariknya.

1. Jelajah pulau cantik

Jelajah pulau atau island hopping, kegiatan wajib saat Anda liburan di sini. Selain karena pulaunya cantik, setiap pulau memiliki keunikan sendiri, di antaranya Pulau Kokoya, Pulau Kolorai, Pasir Putih, Pulau Zum-zum, dan Pulau Dodola. Dua pulau terakhir adalah pulau yang menjadi daya tarik utama wisatawan hingga saat ini.

Pulau Dodola sendiri terbagi menjadi dua, yaitu Dodola Besar dan Dodola Kecil. Jarak antara kedua pulau adalah 500 meter dan dipisahkan oleh air laut saat air surut. Menariknya, jika Anda berjalan dari Dodola Besar ke Dodola Kecil saat air laut surut, Anda akan merasakan sensasi “berjalan menyeberangi lautan”.

Kegiatan ini juga tidak boleh Anda lewatkan karena Morotai terkenal sebagai pulau dengan wisata lautnya. Sangat disayangkan jika Anda sudah datang jauh-jauh tapi tidak melihat keindahannya. Rekomendasi untuk snorkeling adalah Pulau Dodola, Pasir Timbul, dan Pulau Kokoya. Kabar baiknya, Anda bisa ber-snorkeling saat melakukan jelajah pulau.

3. Diving di situs kapal karam dan hiu sirip hitam

Bukan hanya itu, Anda juga bisa menyelam di situs pesawat tempur jenis Bristol Beuford, tank, kapal, maupun jeep jenis Jeep Willys. Semua itu merupakan bekas peninggalan pertempuran pasukan Amerika Serikat dengan Jepang. Untuk melihatnya, Anda bisa ke Wawama Wreck Dive Point yang berada di Desa Wawama di Morotai Selatan.

Namun, jika Anda ingin menyelam dengan hiu sirip hitam, Anda bisa mengunjungi spot diving Mitita Shark Point di Pulau Mitita. Jangan bayangkan saat menyelam Anda akan berjarak jauh dengan hiu. Tidak. Hiu-hiu sirip hitam di Pulau Mitita sudah biasa didatangi oleh penyelam dan dikenal jinak.

4. Jelajah sejarah di museum Perang Dunia II

Kegiatan ini juga tidak kalah seru untuk Anda kunjungi. Isinya, banyak foto dan narasi, replika alat perang, dan peninggalan sejarah Perang Dunia ke-II yang terjadi pada tahun 1939 – 1945. Wisatawan juga dapat mengunjungi museum mini di Desa Daruba milik Mukhlis Eso yang memiliki banyak peninggalan Perang Dunia II.

5. Melihat burung-burung langka

Anda bisa melihat burung endemik yang langka sekaligus indah di Indonesia Timur, terutama di Pulau Morotai. Burung Pitta Paok Morotai (Pitta Morotaiensis) adalah salah satu burung yang banyak wisatawan ingin lihat. Keunikan burung ini terletak pada penutup sayap berwarna biru, bagian pinggang berwarna putih, dan tepi bulu bagian dalam berwarna biru hijau.

Selain itu, ada burung lain yang tak kalah indah, seperti Burung Cikukua Halmahera, Burung Walik kepala kelabu, Burung Perling Mata Merah, Burung Betet Elok, Kakatua Hijau, Burung Nuri Kalung Ungu, Gagak Halmahera, Kapasan Halmahera, Burung Julang Papua, dan Burung Elang Alap-Alap Morotai.

6. Wisata kuliner khas Morotai

Beberapa kuliner khas Morotai yang layak Anda coba, antara lain gohu ikan, sebuah hidangan pedas hasil olahan ikan cakalang yang dipotong seukuran dadu dibumbui tumisan bawang dan cabai. Selain itu ada nasi jaha yang terbuat dari beras dicampur santan kelapa, lalu dibalut daun dan dibakar dalam bumbu.

Kemudian ada papeda yang merupakan hasil olahan sagu. Namun, papade harus disantap dengan kuah ikan agar tidak lengket atau juga bisa disantap dengan pisang dan sambal kacang. Sementara minuman khas yang perlu Anda cicipi adalah air guraka. Ini adalah minuman tradisional masyarakat Morotai.

Untuk mencoba gohu ikan dan nasi jaha, Anda bisa menemukannya di berbagai tempat makan di Kota Daruba, atau juga bisa ditemui di restoran tempat menginap Anda. Salah satu penginapan yang menyediakan makanan khas kuliner adalah Daloha Beach and Dive Resort. Penginapan ini menyediakan berbagai menu makanan mulai dari menu tradisional, internasional hingga kuliner khas Morotai.

Halaman Selanjutnya
Sumber: Antara/Fanny Octavianus

Source link

ARTIKEL TERKAIT

paling populer