Rabu, 11 September 2024 – 12:42 WIB
Pariaman, VIVA – Sebuah video amatir yang menampilkan Nia Kurnia Sari, seorang gadis 18 tahun asal Padang Pariaman, menjadi viral di media sosial.
Baca Juga :
Polisi Temukan Bukti Baru Kasus Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan di Pariaman
Video tersebut merupakan momen terakhir Nia sebelum ditemukan tewas terkubur tanpa busana di Kayu Tanam, Pariaman, Sumatera Barat, pada Minggu 8 September 2024.
Dalam video yang direkam oleh warga setempat, Nia terlihat sedang menjajakan gorengan dengan baki yang dipikul di kepalanya, ia mengenakan baju dan kerudung serba hitam. Suara Nia terdengar memanggil pelanggan, “Tahu isi… Bakwan…,”.
Baca Juga :
Memilukan! Kronologi Gadis Penjual Gorengan yang Tewas Diperkosa dan Dikubur Tanpa Busana
Rekaman tersebut diambil secara tidak sengaja oleh seorang pengguna TikTok bernama Willyazza, yang saat itu sedang bermain dengan cucunya.
Tidak ada yang menyangka bahwa video itu akan menjadi dokumentasi terakhir Nia ketika masih hidup. Nia dinyatakan hilang setelah tidak pulang dari berjualan gorengan pada Jumat, 6 September 2024.
Baca Juga :
Ibu Gadis Remaja yang Dikubur Tanpa Busana: Nyawa Dibayar Nyawa, Tembak Mati Saja
Pihak keluarga dan warga setempat segera melakukan pencarian, namun Nia tidak ditemukan hingga Sabtu dini hari.
Jasad Nia akhirnya ditemukan pada Minggu sore di kawasan Kayu Tanam. Nia ditemukan dalam kondisi tragis, terkubur tanpa busana dengan tangan terikat.
Penemuan jasad Nia mengguncang masyarakat setempat, terutama keluarganya, yang sebelumnya berharap Nia bisa segera ditemukan dalam keadaan masih hidup.
Penyelidikan pihak kepolisian mengarah pada dugaan bahwa Nia menjadi korban pemerkosaan sebelum dibunuh.
Setiap sore, Nia biasanya berjualan gorengan, ia berkeliling dari pukul 16.00 hingga 18.00 WIB. Ayahnya, Asril, menjelaskan bahwa setelah pulang sekolah, Nia akan berganti pakaian dan beristirahat sebentar sebelum pergi berjualan.
Sebagian hasil dari penjualan gorengan tersebut disisihkannya untuk ditabung, karena Nia memiliki impian untuk melanjutkan kuliah.
Saat penemuan jasad Nia, polisi menemukan beberapa barang bukti, seperti sandal, kain, dan payung yang diduga milik Nia di sekitar lokasi. Kemudian, kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwajib.
Kejadian tragis yang menimpa Nia Kurnia Sari meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan masyarakat di Padang Pariaman. Banyak warga dan netizen menyampaikan duka cita atas peristiwa ini, serta berharap pelaku segera ditangkap dan dihukum setimpal.
Halaman Selanjutnya
Penemuan jasad Nia mengguncang masyarakat setempat, terutama keluarganya, yang sebelumnya berharap Nia bisa segera ditemukan dalam keadaan masih hidup.