Adrien Rabiot membalas kritik terhadap kepindahannya ke Marseille saat dia diperkenalkan pada hari Rabu. Pemain berusia 29 tahun itu menjadi pemain bebas transfer pada musim panas ini setelah meninggalkan Juventus ketika kontraknya berakhir pada akhir musim lalu.
Adrien Rabiot telah menarik minat dari klub-klub top seperti Manchester United, Arsenal, dan Atletico Madrid. Namun, pemain internasional Prancis ini akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Marseille dan menandatangani kontrak selama dua tahun dengan klub Prancis tersebut.
“Saya tidak mengharapkan sambutan yang meriah, tetapi saya juga tidak menyangka ada 500 pendukung yang menyambut saya,” kata Rabiot. “Kota seperti Marseille, stadion dengan salah satu atmosfer terbaik di Eropa, semangat orang-orangnya, itu sangat berarti bagi saya karena saya terus mencari emosi dalam sepak bola,” tambahnya.
Selama berada di Paris Saint-Germain pada tahun 2016, Rabiot mengatakan bahwa dia tidak pernah membayangkan akan bermain untuk Marseille dalam kariernya. “Apa yang saya pelajari adalah bahwa dalam hidup tidak ada yang tidak mungkin, ada beberapa hal yang kita katakan saat masih muda, dan dengan lebih banyak pengalaman dan situasi tertentu, hal itu bisa berubah menjadi berbeda. Saya membuat pilihan saya dengan tenang, dan saya sangat senang berada di sini,” ungkapnya.
“Mungkin ada yang merasa kecewa, tetapi ini adalah pilihan yang saya ambil,” tegas Adrien Rabiot.