Hasan menyatakan bahwa program pemeriksaan kesehatan di era pemerintahan Prabowo akan menyasar masyarakat yang berusia di atas 50 tahun. Salah satu tujuan dari pemeriksaan kesehatan tersebut adalah untuk mendeteksi pasien tuberkulosis (TBC), mengingat tingkat prevalensi penyakit yang disebabkan oleh bakteri mycobacterium tuberculosis ini merupakan yang tertinggi kedua di dunia.
“Kami sangat serius mengenai hal ini, karena jika kasus TBC terus meningkat, akan menjadi beban bagi masyarakat dalam hal pengobatan. Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan akan dilakukan secara gratis dan meliputi pemeriksaan tekanan darah, gula darah, asam urat, dan penyakit katastropik seperti jantung, kanker, stroke, dan gagal ginjal yang membutuhkan perawatan medis jangka panjang,” ujar Hasan yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.
Selain pemeriksaan TBC, pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan akan dilakukan secara rutin, mungkin sekali atau dua kali setahun. Pemeriksaan tersebut meliputi pengukuran tekanan darah, gula darah, asam urat, serta pemeriksaan potensi penyakit katastropik.