Mencari mobil city car di bawah Rp 100 juta mungkin dipertanyakan banyak masyarakat Indonesia. Mengingat segmen mobil di rentang harga Rp 100 – Rp 200 juta adalah yang paling besar.
Namun sebelum kita membahas apa saja pilihan mobil city car yang bisa sesuai dengan budget kalian, ada baiknya kami paparkan dulu apa itu city car, dan apa bedanya dengan LCGC.
Pada dasarnya, city car adalah jenis mobil yang memiliki dimensi kecil dan kompak. Sesuai namanya, city car dirancang untuk digunakan di lingkungan perkotaan yang seringkali menghadapi kondisi kemacetan lalu lintas atau keterbatasan lahan untuk akses jalan maupun parkir.
Dengan dimensinya yang kecil itu membuat city car punya kemampuan untuk bermanuver dengan lincah melewati jalan-jalan yang sempit, berbelok dengan mudah, bahkan mampu parkir di area terbatas. Kondisi inilah yang membuat mobil city car jadi lebih praktis untuk penggunaan sehari-hari.
Segmen city car ini kemudian jadi semakin menarik ketika pemerintah menerbitkan program Low Cost Green Car (LCGC). Yaitu pemberian insentif pajak kepada mobil-mobil yang memiliki efisiensi bahan bakar tinggi dan dinilai ramah lingkungan.
Program LCGC ini puin diisi beberapa mobil yang bisa dikategorikan sebagai city car jika melihat dari dimensinya. Alhasil segmen mobil city car di Indonesia pun semakin ramai dengan hadirnya mobil-mobil tersebut.
Namun beberapa pihak ada yang menilai, kalau city car dan LCGC memiliki beberapa perbedaan, satu diantaranya dari kelengkapan fitur pada kendaraan tersebut. City car dianggap punya fitur lebih lengkap ketimbang LCGC yang lebih mementingkan harga murah bagi masyarakat. Karena itulah tidak semua city car layak dikategorikan juga sebagai LCGC.
Nah buat kalian yang mungkin baru pertama ingin mempunyai mobil dan menimbang beli city car karena berbagai alasan, berikut ini Autofun akan sajikan apa saja 5 pilihan mobil city car di bawah Rp 100 juta.
Tentunya mobil dengan banderol tersebut hanya bisa mendapatkan unit bekas pakai alias seken. Mengingat harga mobil baru kini sudah di atas Rp 150 juta. Meski demikian, kami tetap pilihkan city car yang keluaran tahun muda sehingga perawatannya masih terbilang cukup mudah.
Baca juga:Â 5 City Car di Bawah Rp50 Juta Lansiran Tahun 2000-an yang Perawatannya Mudah dan Murah
1. Daihatsu Ayla 2018
Ini merupakan Daihatsu Ayla generasi pertama namun yang sudah mengalami facelift. Harga Daihatsu Ayla bekas untuk model ini ada di kisaran Rp 85 juta hingga Rp 90 jutaan tergantung kondisi. kalian bisa memilih antara yang pakai mesin 1.000 cc atau 1.200 cc.
Mesin 1.000 cc berkodekan 1KR-VE 3-silinder segaris Electronic Fuel Injection (EFI) 12 valve DOHC yang dapat menghasilkan tenaga 68 PS di 6.500 rpm dan torsi 108 Nm pada putaran 4.200 rpm. Sedangkan mesin 1.200 cc pakai teknologi Dual VVT-i yang mampu menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dengan torsi 108 Nm di 4.200 rpm.
Model facelift ini mengalami perubahan pada bagian gill depan, bemper depan, lampu utama yang sudah pakai projector serta dilengkapi pula dengan Daytime Running Light (DRL). Sementara di area belakang juga terdapat bemper baru, dan lampu rem yang juga sudah pakai LED.
2. Honda Brio
Kalau ngomongin city car, rasanya tidak lengkap jika tak memasukkan Honda Brio dalam daftar rekomendasi mobil yang wajib dipertimbangkan. Apalagi Brio hampir selalu jadi mobil terlaris di Indonesia dalam hal penjualan yang dicatatkan Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia).
PT Honda Prospect Motor (HPM) sendiri sebenarnya memasarkan dua tipe Brio, yaitu Brio Satya dan Brio RS. Brio Satya diposisikan untuk memenuhi program LCGC, sementara Brio RS masuk ke segmen city car berukuran compact.
Tapi keduanya pakai mesin 1,200 cc yang sama, 4 silinder i-VTEC yang mampu menghasilkan tenaga 90 PS pada 6.000 rpm dengan torsi 110 Nm di 4.800 rpm. Mobil ini juga menawarkan kenikmatan berkendara dan kelincahan kemudi yang cocok untuk pemakaian dalam kota.
Baca juga:Â 4 City Car Seharga Toyota Vios Limo Gen 3, Nomor 2 Hingga Kini Masih Banyak Diburu
3. Hyundai Grand i10
Pilihan mobil city car di bawah Rp 100 juta dalam kondisi bekas tapi tahun muda yang bisa kalian pertimbangkan adalah Grand i10. Ini adalah generasi berikutnya dari Hyundai i10 yang termasuk city car sukses juga di Indonesia.
Untuk Grand i10 dibekali mesin bensin Kappa 1.25 MPI D-CVVT 4 silinder. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga puncak 87 PS di 6.000 rpm dengan torsi 120 Nm pada 4.000 rpm. Mesin tersebut kemudian dikombinasikan transmisi manual 5 percepatan dan juga ada opsi matic 4 percepatan.
Dari segi kenyamanan berkendara, Grand i10 menawarkan dimensi lebih besar daripada Hyundai i10 sebelumnya sehingga ruang kabin pun jadi lebih lapang. Kemudian ada juga sistem Multi Driven Power Steering (MDPS) untuk membuat sistem kemudi lebih ringan saat mobil melaju pada kecepatan rendah. Tentunya cocok buat pengemudi wanita untuk pemakaian sehari-hari.
4. Mitsubishi Mirage
Pada medio 2012 Mitsubishi juga pernah punya city car yang menawarkan pengendalian menyenangkan dengan efisiensi bahan bakar cukup baik. Adalah Mitsubishi Mirage yang kala itu bersaing ketat dengan Nissan March.
City car berlogo tiga berlian ini terkenal pengendaliannya lincah dan sudah ditopang oleh teknologi Electronic Power Steering (EPS). Radius putarnya juga cukup kecil sehingga sangat membantu kala harus parkir di lahan sempit, atau berputar arah (U-Turn) sementara kondisi ruas jalannya terbatas.
Mirage dibenamkan mesin bensin berkode 3A92 1.193 cc 12 valve, 3-silinder segaris DOHC MIVEC. Mesin berpiston ganjil ini di atas kertas dapat meletupkan tenaga sebesar 77,5 PS di 6.000 rpm dengan torsi 100 Nm pada putaran 4.000 rpm. Jantung pacunya dikawinkan menggunakan transmisi manual 5-percepatan atau ada opsi transmisi matic CVT yang kemudian ditranslasi ke sistem penggerak roda depan.
Baca juga:Â Pahami Bedanya Daihatsu Ayla X dan M 2014, City Car Rp75 Jutaan!
5. Nissan March
Nissan Indonesia pertama kali menghadirkan March di segmen city car pada tahun 2010. Saat itu March hadir dengan mesin 1.200 cc 3 silinder berdaya 80 PS di 6.000 rpm dan torsi 106 Nm pada 4.400 rpm.
Kemudian di 2014 hadir juga Nissan March bermesin 1.500 cc. Tipe ini menggunakan mesin bensin berkode HR15DE DOHC 1.498 cc yang di atas kertas sanggup meletupkan tenaga 102 PS di 6.000 rpm dan torsi 101 Nm pada putaran 4.400 rpm.
Bersaing di kelas yang cukup diisi banyak kompetitornya kala itu, Nissan coba menghadirkan March dengan fitur yang lebih lengkap. Diantaranya dari segi keselamatan berkendara, mobil city car ini sudah punya Dual SRS Airbags, Anti Lock Braking System(ABS), Electronic Brake-force Distribution(EBD), Brake Assist (BA), serta Vehicle Dynamic Control (VDC).
6. Suzuki Celerio
Pilihan mobil city car di bawah Rp 100 juta berikutnya ada dari Suzuki Celerio. Mungkin kalian cukup asing dengan model yang satu ini usia edarnya di Indonesia cukup singkat. Pertama kali diperkenalkan saat pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014, kini Celerio hanya ada unit bekasnya.
Meski mungil dan banderolnya terjangkau, tapi Celerio punya fitur cukup lengkap. Seperti sudah disematkan foglamp, velg alloy, spion dengan pengaturan elektrik, serta head unit 2DIN yang mendukung format MP3, CD, AUX USB, dan Radio AM/FM.
Kemudian ada juga Electronic Power Steering (EPS), MID di meter cluster pengemudi, power window di setiap pintu, serta central lock. Untuk mesinnya berkapasitas 1.000 cc K10B menggunakan 3-silinder segaris Double Overhead Camshaft (DOHC) dengan teknologi Multi-Point Injection VVT. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 68 PS di 6.000 rpm serta torsi puncak sebesar 90 Nm pada putaran 3.500 rpm.
Baca juga:Â City Car di Bawah Rp100 Juta, Ini 5 Keistimewaan Suzuki Celerio Bekas
7. Toyota Agya 2014
Sebagai kembaran Daihatsu Ayla, Toyota Agya generasi pertama juga layak dijadikan pilihan city car murah di bawah Rp 100 juta. Untuk Agya, akan mendapatkan unit bermesin 1.000 cc 3 silinder dengan kode 1KR-DE bertenaga 65 PS dengan torsi 88 Nm.
Meskipun jadi kembaran Ayla, namun ada beberapa fitur yang sudah disajikan pada Toyota Agya tapi tak ada di kembarannya itu. Antara lain Dual SRS Airbags di tipe tertinggi, seat belt with pretensioner dan force limiter, serta head unit yang digunakan juga menunya cukup lengkap.
Namun kalau bicara mengenai rasa berkendara dan juga konsumsi bahan bakar, antara Ayla dan Agya tidak jauh berbeda.Â
Kesimpulan
City car sampai saat ini masih menjadi mobil pilihan bagi masyarakat perkotaan karena desainnya yang kompak, hemat bahan bakar, dan cocok untuk mobilitas sehari-hari. Meski harga mobil baru terus meningkat, kalian masih bisa menemukan mobil city car di bawah Rp 100 juta.
Daihatsu Ayla dan Toyota Agya merupakan pilihan populer di segmen city car murah. Kedua mobil ini memiliki mesin yang efisien dan ukuran yang praktis untuk berkendara di kota. Daihatsu Ayla menawarkan biaya perawatan yang terjangkau, sementara Toyota Agya dikenal dengan fitur keamanan seperti dual airbag. Selain itu, kedua mobil ini memiliki reputasi yang baik dari sisi nilai jual kembali.
Bagi kalian yang mencari kenyamanan dan performa lebih, Honda Brio RS dan Hyundai Grand i10 bisa menjadi pertimbangan. Honda Brio RS menawarkan desain sporty, mesin responsif, dan interior nyaman, sedangkan Hyundai Grand i10 hadir dengan fitur modern dan kabin yang lebih luas dibandingkan kompetitornya.
Pilihan lainnya adalah Mitsubishi Mirage, Nissan March, dan Suzuki Celerio. Mitsubishi Mirage unggul dalam efisiensi bahan bakar, sementara Nissan March menawarkan desain stylish dengan fitur praktis.Â
Suzuki Celerio, meski kurang populer, memiliki kelebihan berupa kapasitas bagasi yang besar di kelasnya. Dengan berbagai pilihan ini, city car bekas di bawah Rp 100 juta memberikan solusi mobilitas nyaman tanpa menguras kantong.
FAQ
Apa yang dimaksud mobil city car?
Pada dasarnya, city car adalah jenis mobil yang memiliki dimensi kecil dan kompak. Sesuai namanya, city car dirancang untuk digunakan di lingkungan perkotaan yang seringkali menghadapi kondisi kemacetan lalu lintas atau keterbatasan lahan untuk akses jalan maupun parkir.
Apakah Toyota Yaris termasuk city car?
Toyota memiliki model city car melalui Agya GR Sport, sementara Yaris lebih tepat dikategorikan sebagai mobil hatchback.
Honda Brio masuk kategori mobil apa?
Brio merupakkan city car terlaris dari Honda, yang bersaing dengan Daihatsu Ayla, Toyota Agya.
