Minggu, 22 Desember 2024 – 19:34 WIB
Jakarta, VIVA – Polisi mengungkap Melody Sharon, wanita yang tega melindas suaminya sendiri usai kepergok selingkuh di kawasan Jakarta Timur ternyata sempat pergi ke Bali dengan pacarnya.
Baca Juga :
Deretan Fakta Mengejutkan Melody Sharon, Istri yang Kepergok Selingkuh Tega Lindas-Seret Suami
Demikian disampaikan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly. Dia menjelaskan MS tak pernah memiliki rasa penyesalan ketika belum ditangkap polisi.
“Sebelum ditangkap tidak ada perasaan menyesal karena tidak pernah menanyakan keadaan suami dan anak-anak. Bahkan, masih pergi dengan pacarnya ke Bali,” kata Kombes Pol Nicolas Ary kepada wartawan, Minggu 22 Desember 2024.
Baca Juga :
Seribu Hektare di PIK Tak Ada Azan, Tampang Istri Selingkuh hingga Mobil Fahri Terbakar

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.
Nicolas mengatakan pelaku baru menyesal ketika dicokok polisi atas perbuatannya kepada sang suami. “Setelah ditangkap dan mau ditahan, baru merasa menyesal dan bersalah,” kata dia.
Baca Juga :
Istri yang Lindas dan Seret Suami Ternyata Selingkuh dengan 2 Pria
Sementara, Nicolas menyebut MS sudah pernah dilakukan tes urine usai melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Namun, hasilnya negatif. “(Dicek urine) Sudah. Negatif (hasilnya, red),” kata Nicolas.
Polisi Bakal Tes Psikologis
Melody tega melindas suaminya sendiri usai kepergok selingkuh di kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Polisi juga bakal melakukan pemeriksaan psikologis terhadap MS.
Diketahui bahwa MS memang sudah ditangkap sekaligus dijadikan tersangka dalam kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Kombes Nicolas mengatakan akan melakukan pemeriksaan psikologis terhadap pelaku dengan menggandeng ahli. Hal itu dilakukan demi mengetahui kondisi psikologis Melody. “Iya diperiksa kejiwaannya,” ujar Nicolas Ary kepada wartawan, Minggu 22 Desember 2024.
Â
Halaman Selanjutnya
Melody tega melindas suaminya sendiri usai kepergok selingkuh di kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Polisi juga bakal melakukan pemeriksaan psikologis terhadap MS.