Depresi adalah sebuah kondisi di mana seseorang merasa sedih yang mendalam sehingga menghambat aktivitas sehari-hari. Gejala utama depresi mencakup perasaan sedih yang dalam, kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya menyenangkan, serta kelelahan atau kekurangan energi. Selain gejala utama tersebut, depresi juga dapat disertai dengan gejala tambahan seperti kehilangan nafsu makan, masalah tidur, perasaan putus asa, kesulitan berkonsentrasi, bahkan hingga munculnya pemikiran untuk bunuh diri.
Dokter Umum dari Rumah Sakit Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam Samarinda, Citra Rahmadani, menekankan bahwa faktor risiko depresi pada remaja bisa disebabkan oleh stres, lingkungan, dan faktor genetik. Remaja yang tidak mampu mengatasi tekanan dari aktivitas sehari-hari, lingkungan keluarga atau sosial, serta faktor genetik, rentan mengalami depresi. Penting bagi kita semua untuk bisa mengenali gejala depresi pada remaja dan memberikan dukungan serta perhatian yang tepat untuk mencegah serta mengatasi kondisi tersebut.
