Belakangan ini, ramai tagar Kabur Aja Dulu yang mengajak kalangan anak muda Indonesia untuk memilih pindah ke luar negeri. Banyak warga Indonesia kini sudah menetap di luar negeri entah untuk bekerja atau menikah dengan warga negara asing. Mereka menggunakan media sosial sebagai sarana untuk berbagi pengalaman dan keseruan hidup di negara lain yang memiliki suasana dan gaya hidup yang sangat berbeda dengan Indonesia. Sebelum memutuskan untuk pindah, penting untuk mengetahui seluk beluk negara tujuan, terutama biaya hidup di sana. Sebagian orang berharap kehidupan yang lebih makmur daripada di negara asalnya setelah pindah. Forbes melaporkan bahwa Vietnam merupakan negara dengan biaya hidup paling terjangkau di dunia selama empat tahun berturut-turut, menurut survei Expat Insider 2024 yang dilakukan oleh InterNations. Vietnam menduduki peringkat teratas dalam Indeks Keuangan Pribadi yang diterbitkan dalam laporan tahunan tersebut. InterNations meminta para ekspatriat untuk menilai biaya hidup, kepuasan keuangan, dan kecukupan pendapatan rumah tangga di negara tersebut. Vietnam dinilai sangat baik dalam aspek keterjangkauan dengan 86% ekspatriat menilai biaya hidup baik, yang lebih dari dua kali lipat rata-rata global. Negara ini menawarkan keseimbangan kehidupan kerja yang menarik, menjadikannya pilihan menarik bagi ekspatriat. Meskipun Vietnam memiliki kelebihan dalam aspek keterjangkauan, terdapat juga tantangan, seperti kualitas hidup yang rendah dalam beberapa subkategori. Selain Vietnam, ada sembilan negara lain yang juga terjangkau untuk ditinggali tanpa tekanan finansial tinggi. Negara-negara Asia mendominasi daftar tersebut, dengan Vietnam, Colombia, Indonesia, Panama, dan Filipina masuk dalam daftar tersebut._REGION_