Baru-baru ini, platform Klook melakukan riset terhadap 7 ribu responden generasi milenial dan gen Z di 14 negara termasuk Indonesia. Hasil riset tersebut menunjukkan bahwa berwisata dianggap sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Manager Marketing Klook Indonesia, Andika Saputra Popang, mengungkapkan bahwa wisata memiliki dampak positif terhadap kesehatan mental, dengan 2 dari 5 responden merasa bahwa berlibur dapat menjadi cara untuk meredakan stres. Selain itu, sebanyak 84 persen responden telah merencanakan minimal satu perjalanan jarak jauh pada tahun 2025, dengan China dan Jepang sebagai destinasi favorit.
Khusus untuk wisatawan Indonesia, 91 persen dari mereka berencana untuk melakukan perjalanan ke destinasi internasional di tahun 2025, dengan 28 persen di antaranya ingin mengunjungi Jepang. Alasan Jepang tetap menjadi destinasi favorit bagi generasi milenial dan gen Z di Indonesia, sebagian besar dikaitkan dengan tren media sosial. Tokyo dan Osaka disarankan sebagai destinasi ideal bagi yang pertama kali berkunjung ke Jepang, terutama menjelang musim bunga sakura yang terkenal. Ada beberapa spot populer untuk menikmati bunga sakura di Tokyo, seperti Taman Ueno dan Sungai Meguro, serta destinasi theme park di Tokyo seperti Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea yang juga direkomendasikan bagi wisatawan.
Bagi yang telah mengunjungi Jepang sebelumnya, penjelajahan ke wilayah Shirakawago, Kanazawa, dan Sapporo disarankan untuk pengalaman yang berbeda. Ketiga wilayah ini menjadi primadona bagi wisatawan terutama saat musim salju, memberikan pengalaman yang magis selama bersalju. Keseluruhan, Jepang tetap menjadi destinasi populer bagi wisatawan Indonesia, baik yang pertama kali maupun yang sudah berpengalaman.
