Selama bulan Ramadan, banyak umat Muslim di Indonesia bergantung pada obat kolesterol untuk menjaga kesehatan mereka. Bertanya-tanya apakah waktu minum obat kolesterol perlu diubah selama puasa adalah hal yang wajar. Menurut dr. Angie Shabira Permata H, Sp.PD dari RS EMC Cikarang, sebagian besar obat penurun kolesterol, terutama statin, sebaiknya diminum pada malam hari sebelum tidur. Ini karena produksi kolesterol dalam tubuh lebih aktif pada malam hari. Namun, bagi yang mengonsumsi obat golongan fibrat, disarankan untuk minum setelah berbuka puasa, karena penyerapan obat lebih baik saat ada makanan dalam tubuh.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau apoteker untuk mengetahui waktu minum obat yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan seseorang. Hal ini sangat penting terutama bagi yang memiliki penyakit penyerta seperti diabetes atau hipertensi. Dengan berkonsultasi, pengobatan dapat tetap aman dan efektif selama bulan puasa. Jadi, tetap perhatikan waktu minum obat kolesterol Anda agar kesehatan tetap terjaga dengan baik selama menjalankan ibadah puasa Ramadan.