Jakarta Aquarium & Safari: Henti Penitipan Botol Plastik

Pada hari Selasa, 25 Maret 2025, Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) mengadakan program dalam rangka Hari Daur Ulang Sedunia dengan tujuan mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Sebagai lembaga konservasi, JAQS terus berinovasi dengan menciptakan program yang berdampak positif bagi alam dan masyarakat. Acara Hari Daur Ulang Sedunia ini mengedukasi audience tentang pentingnya daur ulang plastik melalui berbagai kegiatan edukatif seperti sesi interaktif tentang pengelolaan sampah, produk berkelanjutan, dan pentingnya peran masyarakat dalam pelestarian lingkungan. Salah satu langkah konkret yang dilakukan oleh Jakarta Aquarium & Safari adalah meluncurkan Waste Station, sebuah fasilitas untuk mengumpulkan sampah plastik yang akan diproses menjadi produk bermanfaat. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pelestarian lingkungan. General Manager Jakarta Aquarium & Safari, Angela Stella, menyatakan bahwa kolaborasi dengan Le Minerale dan Plasticpay adalah langkah nyata dalam mengedukasi dan mendorong kebiasaan daur ulang untuk masa depan yang lebih hijau. Jakarta Aquarium & Safari juga memperkenalkan produk tumbler ramah lingkungan sebagai solusi untuk mengurangi penggunaan sampah plastik sekali pakai. Selain itu, mulai tanggal 18 Maret 2025, Jakarta Aquarium & Safari tidak lagi menyediakan tempat penitipan botol plastik dan mengizinkan pengunjung membawa botol minum pribadi untuk mengurangi limbah plastik. Melalui inovasi dan program-program edukatif, Jakarta Aquarium & Safari berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pelestarian lingkungan.

Source link