Rujak Kuah Pindang: Kuliner Murah Khas Bali yang Menggoyang Lidah
Bali terkenal dengan berbagai macam kuliner khas, salah satunya adalah rujak kuah pindang. Namun, tak semua orang mengetahui jenis kuliner murah ini. Rujak kuah pindang sendiri terdiri dari rujak buah dan rujak bulung boni. Bulung boni merupakan rumput laut yang tampak seperti daun berdahan atau ranting kecil-kecil berwarna hijau. Masyarakat lokal Bali memanfaatkan rumput laut ini untuk membuat Rujak Bulung Boni, dengan menambahkan bumbu seperti cabe, gula, garam, terasi bakar, dan kuah ikan pindang.
Untuk Anda yang ingin mencoba membuat sendiri rujak kuah pindang khas Bali, berikut ini resep sederhana untuk menyiapkan rujak bulung boni. Bahan-bahan yang diperlukan antara lain 200 gram rumput laut atau bulung hijau dan putih, kelapa bakar yang diparut, ruas lengkuas parut, cabe, garam, gula, dan terasi bakar. Untuk kuah pindangnya, Anda membutuhkan 100 gram ikan tuna atau ikan tengiri, daun salam, sereh, dan air.
Cara membuatnya pun cukup mudah, Anda hanya perlu merebus ikan bersama daun salam dan sereh hingga matang, lalu memasukkan bulung boni dalam mangkok dan menambahkan kelapa parut serta lengkuas parut. Bumbui cabe, garam, terasi, dan gula, lalu siram dengan kuah pindang, aduk hingga merata, dan rujak bulung boni kuah pindang siap disajikan. Rasakan sensasi pedas manis khas Bali dalam menu kuliner yang satu ini, yang pastinya akan menggoyang lidah Anda.