Penggunaan earphone atau headset secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai bahaya bagi kesehatan yang perlu diwaspadai. Kesibukan rapat online atau menikmati hiburan dengan menggunakan headset memang seringkali tidak terhindarkan. Namun, penting untuk memahami risiko yang mungkin terjadi akibat kebiasaan tersebut. Seperti, risiko infeksi telinga karena kelembapan dan kebersihan telinga yang kurang terjaga akibat penggunaan earphone dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, penggunaan headset dengan volume keras dalam durasi panjang juga dapat menyebabkan tuli sesaat yang berpotensi menjadi gangguan pendengaran permanen jika tidak diatasi dengan baik. Menggunakan volume suara lebih dari 90 desibel selama lebih dari 15 menit juga berisiko merusak sel-sel rambut di telinga.
Selain gangguan pendengaran, penggunaan headset yang berlebihan juga dapat berdampak negatif pada kesehatan otak dan kesehatan mental. Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh perangkat headset tak luput dari perhatian karena diduga dapat mempengaruhi kesehatan otak. Ketergantungan pada headset juga dapat meningkatkan risiko stres, kelelahan mental, dan gangguan tidur. Penggunaan headset dalam jangka waktu yang lama juga dapat menyebabkan isolasi sosial dan masalah postur tubuh akibat ketegangan otot di leher dan bahu.
Untuk menghindari dampak buruk penggunaan headset, ada beberapa langkah pencegahan yang dapat diterapkan. Antara lain, mengontrol volume suara, memberikan waktu istirahat setelah penggunaan headset, membersihkan headset secara berkala, memilih headset yang ergonomis, dan menjaga postur tubuh saat menggunakan headset. Dengan penggunaan yang bijak, earphone dan headset tetap dapat menjadi sarana hiburan atau alat bantu kerja yang efektif tanpa mengorbankan kesehatan. Jadi, penting untuk tetap memperhatikan kebiasaan penggunaan headset agar bisa terhindar dari risiko yang ditimbulkan.
