Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan adanya perubahan signifikan dalam persepsi masyarakat terhadap keamanan Bitcoin. Sebanyak 75,62% responden meyakini bahwa BTC adalah aset yang dapat diandalkan sebagai tempat berlindung saat menghadapi krisis. Hal ini menandai peningkatan besar dalam keabsahan dan kepercayaan terhadap mata uang digital ini, yang sebelumnya dianggap terlalu volatil dan spekulatif untuk dijadikan instrumen lindung nilai.
Selain itu, wacana pembentukan Cadangan Bitcoin Nasional oleh pemerintahan Trump juga turut memperkuat minat masyarakat terhadap aset kripto ini. Adanya RUU yang sedang diperdebatkan ini diyakini akan memasukkan Bitcoin sebagai bagian dari kebijakan moneter nasional, dan sebanyak 81,48% responden menyatakan niat untuk meningkatkan investasi mereka di BTC jika RUU tersebut disahkan. Hal ini mencerminkan prospek tinggi dan optimisme terhadap regulasi kripto yang mendukung investor.
Tak hanya faktor pasar dan kebijakan fiskal, studi ini juga mengungkapkan bahwa 75% warga Amerika mempercayai bahwa kebijakan individu, terutama dari pemerintah dan pejabat negara, akan menjadi penggerak utama harga Bitcoin menuju level tertinggi yang baru. Persepsi masyarakat terhadap kepemimpinan politik saat ini terlihat memiliki kaitan erat dengan dinamika pasar kripto, mencerminkan era baru di mana kebijakan pemerintah memiliki pengaruh langsung terhadap nilai aset digital.
