Bank Mandiri bersama dengan berbagai pihak terkait melakukan acara peresmian Rumah Ekspor Garut di Kantor Cabang Pembantu Bank Mandiri Garut Ciledug. Acara ini merupakan langkah nyata dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memiliki peran penting dalam perekonomian nasional. Dengan kolaborasi antara Bank Mandiri, Pemkab Garut, Kantor Wilayah Ditjen Bea Cukai Jawa Barat, perusahaan asuransi, aggregator ekspor, dan asosiasi pengusaha eksportir, Rumah Ekspor Garut diluncurkan untuk membantu pelaku UMKM dalam meningkatkan kinerja ekspor di Garut dan sekitarnya.
Acara peresmian Rumah Ekspor Garut dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Bupati Garut Abdusy Syakur A, Kepala Disperindag Jawa Barat Nining Yulistiani, KASI Penerimaan dan Pengelolaan Data Ditjen Bea Cukai Jawa Barat Wahyudi Budi Kusuma, Regional CEO Bank Mandiri Region VI / Jawa Barat Nila Mayta Dwi Rihandjani, dan VP Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri Wisanggeni Supomo. Nila Mayta sebagai perwakilan Bank Mandiri menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya Bank Mandiri dalam menggerakkan UMKM untuk berkembang dan memasuki pasar internasional melalui program pemberdayaan yang berkesinambungan.
Rumah Ekspor ini bertujuan untuk memberikan pusat literasi dan inkubasi bisnis bagi pelaku usaha agar dapat meningkatkan kapasitasnya dan meraih pasar internasional melalui program pemberdayaan berkesinambungan. Dengan Jawa Barat yang merupakan salah satu provinsi unggulan dalam sektor ekspor, pembentukan Rumah Ekspor Garut adalah bukti nyata dari komitmen Bank Mandiri dalam mendorong transaksi ekspor di wilayah tersebut. Dengan adanya Rumah Ekspor, diharapkan UMKM di Garut dan sekitarnya dapat lebih maju dalam memasuki pasar internasional.
