Kulit jeruk sering dianggap sebagai limbah, namun sebenarnya memiliki segudang manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Kandungan vitamin C tinggi dalam kulit jeruk dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan senyawa antioksidan di dalamnya membantu melawan radikal bebas. Dengan manfaat tersebut, kulit jeruk dapat dimanfaatkan dalam berbagai cara mulai dari perawatan kulit hingga kesehatan tubuh. Berikut adalah delapan manfaat kulit jeruk yang perlu dipahami:
Pertama, kulit jeruk dapat meningkatkan kesehatan jantung karena mengandung hesperidin dan flavon polimetoksilat (PMFs) yang membantu menjaga tekanan darah dan kolesterol. Kedua, kandungan vitamin C dalam kulit jeruk membersihkan paru-paru dan saluran pernapasan, mendukung kinerja sistem pernapasan. Ketiga, kulit jeruk berkontribusi dalam menjaga kesehatan mata dengan kandungan senyawa alami seperti citral dan decanal yang memiliki sifat antiinflamasi.
Selain itu, kulit jeruk juga membantu masalah pencernaan karena kandungan seratnya, merawat sistem pencernaan, dan mencegah sembelit. Kulit jeruk juga menjadi dukungan untuk diet sehat karena kaya akan vitamin C yang membantu meningkatkan metabolisme. Selanjutnya, flavonoid dalam kulit jeruk dapat mengurangi risiko kanker dengan menghambat protein RLIP76 yang terkait dengan kanker dan senyawa limonene yang melindungi dari risiko kanker.
Selain manfaat tersebut, vitamin C dalam kulit jeruk juga bermanfaat untuk memutihkan kulit wajah dengan mengurangi produksi melanin dan menjaga kulit terhindar dari kerusakan sel-sel kulit. Terakhir, antioksidan dalam kulit jeruk melawan radikal bebas yang merusak sel-sel kulit, mencegah keriput, dan menjaga elastisitas kulit. Dengan memanfaatkan kulit jeruk sebagai masker, toner, atau ditambahkan dalam smoothie, Anda dapat merasakan manfaatnya bagi kesehatan dan kecantikan. Pastikan kulit jeruk yang digunakan bersih dan bebas pestisida. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakan kulit jeruk untuk perawatan kulit.
