Kementerian Pariwisata Republik Indonesia bersama dengan mitra Co-Branding Wonderful Indonesia telah meluncurkan program aktivasi Kampung Main. Program ini didesain untuk memperkenalkan desa wisata sebagai destinasi berkelanjutan kepada para pengunjung, terutama anak-anak, selama liburan sekolah. Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengubah pola pikir positif terkait keberlanjutan lingkungan, terutama dalam hal pengelolaan limbah. Program ini menekankan pada waste upcycling dan waste management sebagai cara untuk mendorong masyarakat dalam mengolah sampah menjadi produk bernilai ekonomi. Kampung Main akan diadakan di lima kota, dimulai dari Jakarta di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada tanggal 26-29 Juni 2025.
Asisten Deputi Strategi dan Komunikasi Pemasaran Pariwisata, Firnandi Gufron, menjelaskan bahwa TMII dipilih sebagai lokasi yang ideal karena merupakan destinasi liburan favorit saat libur sekolah. Melalui aktivasi Kampung Main, diharapkan dapat menciptakan kesadaran akan regenerative tourism dan mendorong kepedulian terhadap lingkungan. Selain di Jakarta, program ini juga akan berlangsung di Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Bali dengan tujuan yang sama, yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu regenerative tourism. Semoga program ini dapat memotivasi generasi muda untuk berperan aktif dalam menjaga alam, budaya, dan lingkungan saat berwisata.
