Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, melalui Kantor Disdukcapil, telah meluncurkan layanan pembuatan akta kelahiran dalam huruf Braille untuk penyandang disabilitas netra. Ini merupakan langkah inklusif yang pertama dan satu-satunya di Indonesia, menunjukkan komitmen untuk memberikan layanan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Pelayanan ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan keterbacaan dokumen penting bagi mereka yang mengandalkan Braille sebagai alat komunikasi.
Pada Rabu, 2 Juli 2025, petugas di Kantor Disdukcapil Kota Bandung memperlihatkan akta kelahiran dalam huruf Braille yang telah dicetak. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan bahwa semua warga, termasuk mereka dengan disabilitas visual, dapat dengan mudah mengakses dokumen penting seperti akta kelahiran. Inisiatif ini adalah contoh nyata dari upaya pemerintah lokal dalam memperjuangkan inklusi dan aksesibilitas bagi semua warganya.
Dengan layanan ini, Pemerintah Kota Bandung berharap dapat memberikan dukungan yang diperlukan bagi penyandang disabilitas netra untuk mengakses dokumen resmi dengan lebih mudah. Langkah progresif ini juga dapat dijadikan contoh bagi daerah lain di Indonesia untuk lebih memperhatikan kebutuhan dan hak-hak masyarakat dengan disabilitas. Dengan adanya layanan pembuatan akta kelahiran dalam huruf Braille, diharapkan ke depannya akan semakin banyak pihak yang terinspirasi untuk memberikan akses yang lebih adil bagi semua lapisan masyarakat.
Copyright © ANTARA 2025
*Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.*
