Berbagai orang sering merasa putus asa ketika berat badan mereka tetap naik meskipun sudah sangat disiplin dalam menjalani diet dan rutin berolahraga. Kondisi semacam ini dapat menimbulkan kebingungan dan menurunkan motivasi untuk tetap hidup sehat. Namun, terdapat delapan penyebab utama yang seharusnya diwaspadai agar usaha untuk menurunkan berat badan tidak sia-sia.
Pertama, tubuh kita dapat beradaptasi dengan defisit kalori yang berlangsung lama, sehingga basal metabolic rate (BMR) dapat menurun dan energi yang dibakar pun menjadi lebih sedikit. Kedua, olahraga, terutama angkat beban, dapat meningkatkan massa otot yang padat dan menyebabkan retensi cairan, yang dapat berdampak pada angka di timbangan. Ketiga, konsumsi kalori yang tersembunyi atau berlebihan, seperti gula tersembunyi atau minyak, juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan.
Selain itu, faktor-faktor lain seperti kurang tidur, tinggi stres, masalah hormon tersembunyi, intensitas dan variasi olahraga tidak optimal, metabolisme tubuh yang lambat, kurang hidrasi, dan aktivitas sehari-hari yang minim juga dapat berkontribusi pada kenaikan berat badan. Oleh karena itu, penting untuk mengevaluasi semua faktor kompleks ini untuk memahami penyebab pasti dari masalah kenaikan berat badan.
Menerapkan solusi yang tepat dapat membantu mempertahankan perubahan komposisi tubuh dan meningkatkan kesehatan jangka panjang secara berkelanjutan. Daripada hanya fokus pada angka di timbangan, lebih penting untuk memperhatikan keberagaman faktor yang memengaruhi berat badan. Dengan demikian, kita dapat mencapai tujuan kesehatan dan kebugaran dengan lebih efektif, tanpa merasa frustrasi dengan naiknya berat badan.
