HomeKesehatanBongkar 5 Mitos Tidur yang Dipercaya Banyak Orang: Fakta Terbaru!

Bongkar 5 Mitos Tidur yang Dipercaya Banyak Orang: Fakta Terbaru!

Tidur bukan hanya sekadar rutinitas untuk melepas lelah, tetapi juga merupakan cara penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang. Penelitian telah menunjukkan bahwa tidur berhubungan dengan pencegahan penyakit jantung, menjaga berat badan yang seimbang, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Namun, masih banyak pandangan yang salah seputar tidur. Beberapa orang percaya bahwa tidur lima jam sudah cukup, ada yang meremehkan efek mendengkur, bahkan ada yang berpikir tidur siang bisa menggantikan kurang tidur di malam hari. Padahal, kebiasaan tidur yang baik tidak hanya berkaitan dengan durasi tidur, tetapi juga kualitas tidur, pola tidur yang konsisten, lingkungan tidur yang nyaman, dan kebiasaan sebelum tidur.

Para pakar menekankan pentingnya untuk membedakan antara fakta dan mitos seputar tidur. Mengetahui informasi yang benar dapat membantu menekan risiko gangguan tidur dan penyakit terkait.

Salah satu mitos yang sering dipercaya adalah bahwa ada orang yang hanya membutuhkan lima jam tidur. Namun, menurut profesor psikologi dan ilmu saraf di Baylor University, Michael Scullin, Ph.D., hanya sekitar 1% orang yang benar-benar dapat berfungsi normal dengan tidur lima hingga enam jam secara rutin. Kekurangan tidur secara terus-menerus dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, dan masalah daya ingat.

Scullin menegaskan bahwa tidur selama tujuh hingga delapan jam direkomendasikan untuk kesehatan dan fungsi tubuh yang optimal. Banyak orang mungkin merasa baik-baik saja meskipun tidur kurang dari tujuh jam, namun dampaknya dapat menumpuk dan mengganggu kesehatan fisik dan mental. Ketika orang tersebut mulai mendapatkan waktu tidur yang mencukupi, kesejahteraan mereka sering kali meningkat.

Source link

ARTIKEL TERKAIT

paling populer