Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memiliki kesempatan untuk memperkenalkan wisata Geopark Meratus, yang telah diakui oleh UNESCO sebagai Global Geopark, kepada 12 negara. Hal ini dilakukan untuk mengenalkan 54 situs geopark tersebut kepada dunia sebagai destinasi pariwisata yang patut dikunjungi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalsel, Fadjar Majardi, menyatakan bahwa potensi wisata alam ini akan dipromosikan kepada 12 negara dalam acara Pamor Borneo 2025. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan Pulau Kalimantan dan mendukung ketahanan ekonomi nasional melalui perdagangan, investasi, dan pariwisata.
Pemerintah Provinsi Kalsel berusaha keras untuk mengenalkan Geopark Meratus sebagai destinasi wisata unggulan kepada dunia. Kegiatan Pamor Borneo merupakan kolaborasi antara Bank Indonesia dan pemerintah daerah setempat dengan fokus pada perdagangan, investasi, dan pariwisata.
Geopark Meratus akan diperkenalkan dalam acara Peluncuran Borneo Business and Investment Forum 2025 pada tanggal 21 Agustus 2025. Bersama dengan potensi wisata Kalsel, empat provinsi lain di Kalimantan juga akan turut dipromosikan.
Pada acara Pamor Borneo, pemerintah provinsi di Kalimantan akan menawarkan kerja sama investasi dalam 15 proyek strategis kepada investor dari 12 negara. Fadjar menjelaskan bahwa sektor pariwisata dan investasi saling berkaitan, dan kehadiran investor dapat meningkatkan jumlah wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Beberapa potensi wisata unggulan yang akan dipromosikan adalah 54 situs di Geopark Meratus Kalsel, Taman Nasional Tanjung Puting di Kalimantan Tengah, dan Derawan di Kalimantan Timur. Pemerintah juga akan menyediakan booth dan informasi destinasi wisata untuk menarik investasi ke Kalimantan.
Pada kesempatan tersebut, para investor akan diundang untuk berkunjung ke Geopark Meratus Kalsel, terutama Kalsel Park Tahura Sultan Adam. Dengan demikian, Provinsi Kalimantan Selatan siap memperkenalkan potensi pariwisata yang menarik kepada dunia melalui acara Pamor Borneo.
Geopark Meratus: Potensi Wisata Kalimantan Selatan ke 12 Negara
