Program tanggung jawab sosial dan lingkungan PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) mengadakan pemeriksaan gratis bagi 250 tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, dan Tanjung Perak, Surabaya. Kolaborasi ini dilakukan dengan PT Multi Terminal Indonesia (MTI) dalam upaya meningkatkan keselamatan kerja di pelabuhan. Sebagai garda terdepan dalam operasional pelabuhan, TKBM memainkan peran penting dalam mendukung Pelindo Group menjalankan tugas sebagai pengelola layanan kepelabuhanan.
Senior Vice President Sekretariat Perusahaan SPSL, Dewi Fitriyani, menegaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan ini untuk menjamin kesejahteraan dan keselamatan para TKBM. Program ini juga sejalan dengan Program Astacita Presiden Prabowo Subianto dalam bidang SDM, yang menekankan pentingnya penguatan pembangunan SDM melalui peningkatan kesehatan dan keselamatan kerja. Para buruh menjalani pemeriksaan menyeluruh mulai dari riwayat medis, pemeriksaan fisik, hingga tes laboratorium.
Dewi juga menyatakan bahwa perhatian terhadap kesehatan buruh memiliki dampak langsung pada kelancaran operasional pelabuhan. Melalui upaya sederhana seperti pemeriksaan kesehatan, SPSL memastikan komitmennya untuk mendukung operasional pelabuhan dan logistik yang aman. Data dari BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan peningkatan kasus kecelakaan kerja di Indonesia, memperkuat urgensi upaya pencegahan melalui kesehatan dan keselamatan kerja.
Cecep Anwar, buruh TKBM Tanjung Priok, mengapresiasi program pemeriksaan gratis ini dan berharap program semacam itu terus berlanjut untuk mendukung kesehatan dan keselamatan para TKBM. Melalui kerja sama ini, SPSL dan PT Multi Terminal Indonesia menunjukkan komitmen mereka untuk menciptakan Pelindo Zero Accident Port sebagai upaya mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi para pekerja pelabuhan.