Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya memberikan dukungan penuh terhadap akselerasi ekspor produk ekonomi kreatif di Trade Expo Indonesia untuk meningkatkan daya saing dan menghubungkan bisnis serta promosi ekspor Indonesia ke pasar global. Beliau percaya bahwa TEI 2025 merupakan sinergi antar kementerian yang dapat memajukan ekonomi kreatif sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi nasional. Kolaborasi antara Kementerian Ekonomi Kreatif dan lainnya termasuk dalam aktivasi 4 booth kreatif dan inovatif yang memperkenalkan subsektor ekonomi kreatif Indonesia, seperti kuliner, fashion, kriya, dan teknologi digital.
Pada Trade Expo Indonesia ke-40 di ICE BSD City, Tangerang, berlangsung acara yang diharapkan dapat mendorong investasi dan ekspor, terutama untuk subsektor unggulan ekonomi kreatif. Menteri Perdagangan Budi Santoso sebagai tuan rumah acara tersebut menekankan pentingnya pertumbuhan ekspor Indonesia dalam mendukung investasi dan pertumbuhan ekonomi nasional. Sementara itu, tema acara “Discover Indonesia’s Excellence: Trade Beyond Boundaries” merupakan platform untuk memperluas pasar internasional dan menciptakan peluang bagi Indonesia dalam rantai pasok global.
Dengan total 8.045 pembeli dari 130 negara yang hadir dalam TEI 2025, acara ini menjadi wadah untuk kerja sama bisnis dan pertumbuhan ekspor produk lokal ke pasar global. Dengan menampilkan berbagai sektor utama seperti makanan, minuman, pertanian, manufaktur, jasa, fesyen, dekorasi rumah, dan gaya hidup, TEI ke-40 tahun ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain ekonomi yang berdaya di pasar global. Semangat kerja sama dan optimisme diharapkan terus mempertahankan kesejahteraan bangsa dan kemakmuran bersama melalui pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
