Memiliki perut sixpack menjadi impian banyak orang, namun mencapainya membutuhkan kombinasi pola makan yang sehat dan latihan yang tepat. Men’s Health merekomendasikan agar mengatur defisit kalori secara sehat dengan mengurangi 100-200 kalori per hari untuk efektivitas yang lebih baik daripada diet ekstrem. Penting juga untuk menjaga keseimbangan nutrisi, terutama protein dalam jumlah yang cukup untuk mempertahankan massa otot.
Selain itu, kombinasikan latihan kekuatan seperti squat, deadlift, dan pull-up dengan latihan kardio seperti lari interval atau HIIT untuk membakar lemak secara optimal. Konsistensi dalam program latihan juga sangat penting untuk mencapai tujuan, hindari penurunan berat badan yang terlalu cepat karena dapat menyebabkan hilangnya massa otot.
Tidak hanya latihan dan pola makan, istirahat dan tidur yang cukup juga berpengaruh pada pembakaran lemak. Kurang tidur dapat meningkatkan kadar hormon kortisol dan menghambat produksi hormon pertumbuhan, yang dapat mempengaruhi metabolisme tubuh. Jika diperlukan, lakukan diet break selama 1 minggu setiap 3-4 minggu untuk menjaga motivasi jangka panjang.
Selain itu, penting juga untuk mengukur progres secara objektif menggunakan metode pengukuran lemak tubuh yang akurat seperti caliper atau bioelectrical impedance. Hindari terlalu fokus pada berat badan saja, karena bisa dipengaruhi oleh faktor seperti air dan massa otot. Dengan kombinasi semua faktor ini, perut sixpack yang diinginkan bisa lebih mudah tercapai.


