Saturday, September 21, 2024
HomeOtomotifKenali Ancaman Penggunaan Kaca Film Gelap yang Tidak Sesuai

Kenali Ancaman Penggunaan Kaca Film Gelap yang Tidak Sesuai

Kaca film merupakan perlengkapan tambahan yang sangat penting untuk digunakan di dalam mobil. Kaca film dapat membantu mengurangi panas matahari dan sinar Ultraviolet yang masuk ke dalam mobil. Selain itu, penggunaan kaca film juga dapat membuat udara yang dikeluarkan oleh AC menjadi lebih maksimal, sehingga kabin mobil terasa lebih dingin dan nyaman. Selain itu, kaca film juga dapat menjaga privasi pengemudi dan penumpang mobil sehingga tidak terlihat dari luar.

Namun, perlu diketahui bahwa jarang sekali jendela bagian depan menggunakan kaca film. Hal ini dikarenakan ketika kaca film dipasang di jendela depan, pandangan pengemudi akan menjadi tidak jelas dan berpotensi menurunkan tingkat kewaspadaan. Meskipun kaca film bisa memberikan efek privasi, namun penggunaannya di bagian depan tidak disarankan karena bisa mengganggu keselamatan.

Untuk tingkat kegelapan kaca film, kaca depan mobil sebaiknya memiliki tingkat kegelapan maksimal 20 persen. Hal ini agar visibilitas tetap terjaga dan risiko kecelakaan dapat diminimalkan. Sedangkan kaca film dengan tingkat kegelapan 40 persen cocok untuk dipasang di kaca samping agar tetap nyaman melihat jarak pandang dari kaca spion.

Aturan pemerintah mengenai penggunaan kaca film pada mobil tidak diatur secara detail dalam Undang-Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan maupun Peraturan Pemerintah. Namun, terdapat Surat Keputusan Menteri Perhubungan tentang penggunaan kaca pada kendaraan bermotor yang mengatur bahwa kaca film harus memiliki prosentase penembusan cahaya tidak kurang dari 70 persen.

Jadi, penting untuk memahami aturan dan tingkat kegelapan yang diperbolehkan saat menggunakan kaca film di mobil untuk tetap menjaga keselamatan dan kenyamanan selama berkendara.

Source link

ARTIKEL TERKAIT

paling populer