Tiara, seorang praktisi layanan konseling di Cognitive Steps, membagikan pandangannya terkait peluang bekerja di luar negeri. Menurutnya, tidak ada salahnya untuk mencari kesempatan yang lebih baik di luar negeri. Namun, sebelum mengambil keputusan tersebut, Tiara menekankan pentingnya untuk mempertimbangkan beberapa aspek terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menghindari FOMO atau Fear Of Missing Out semata, mengingat kehidupan di luar negeri cenderung membutuhkan tingkat kemandirian yang tinggi. Tiara menyarankan untuk mengevaluasi kemampuan diri sendiri, terutama dalam hal kemandirian, sebelum memutuskan untuk tinggal di luar negeri.
Selain itu, Tiara juga menyoroti bahwa seringkali orang tidak menyadari bahwa hidup di Indonesia memberikan kemudahan yang banyak, mulai dari dukungan keluarga dan teman, jasa layanan seperti transportasi online, hingga asisten rumah tangga. Beberapa klien Tiara bahkan mengalami stres saat tinggal di luar negeri, karena berbagai alasan mulai dari kurangnya bantuan hingga kesepian. Oleh karena itu, penting untuk juga memeriksa apakah penghasilan yang diperoleh sudah mencukupi untuk hidup di luar negeri, mengingat biaya hidup di luar negeri biasanya lebih tinggi daripada di Indonesia.
Tiara menekankan bahwa tinggal di luar negeri bukan hanya sekedar pergi liburan dan kembali, tetapi juga melibatkan adaptasi dengan rutinitas baru dan budaya baru. Hal ini memerlukan persiapan mental dan finansial yang matang sebelum mengambil langkah untuk bekerja di luar negeri. Semua pertimbangan ini penting untuk memastikan bahwa keputusan untuk bekerja di luar negeri dapat memberikan pengalaman positif dan sukses bagi individu yang bersangkutan.
