Kamis, 27 Februari 2025 – 16:47 WIB
Di Jakarta, seorang bos ruko berinisial JS ditemukan tewas di dalam rukonya yang terletak di Pulogadung, Jakarta Timur. Pelakunya adalah seorang kuli bangunan berinisial ZA yang sedang merenovasi ruko tersebut. Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Armunanto Hutahaean, pelaku tinggal di lokasi tersebut.
Keluarga korban mulai mencurigai ketika JS tidak kembali ke rumah. Sang istri melaporkan bahwa suaminya terakhir kali terlihat di ruko yang sedang direnovasi pada Minggu, 16 Februari 2025. Sebelum kejadian tersebut, korban dan pelaku sempat terlibat cekcok terkait pembayaran gaji pekerja.
Kepala Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menjelaskan bahwa kejadian dimulai ketika korban menemukan pekerja mogok kerja di proyek tersebut. Korban curiga ada pencurian alat proyek dan mengajak ZA untuk melapor ke polisi. Namun, pelaku justru meminta bayaran gaji yang belum dibayar sebesar Rp900 ribu. Hal ini memicu cekcok antara keduanya dan akhirnya berujung pada penyerangan pelaku kepada korban.
ZA mendorong korban hingga terjatuh dan kemudian memukul kepala korban dengan batu hingga tewas. Setelah itu, pelaku membiarkan jenazah korban selama dua hari sebelum menguburkan di saluran air dengan menggunakan cor semen dan bata. Polisi berhasil menetapkan ZA sebagai tersangka setelah menemukan ponsel korban dan melacak transaksi mencurigakan yang dilakukan oleh pelaku setelah kejadian. Dia berhasil menarik uang tunai sebesar Rp10 juta dari rekening korban dan mentransfer Rp40 juta ke rekening pribadinya.
Kasus ini mengungkap fakta-fakta mengerikan di mana korban tewas karena cekcok mengenai pembayaran gaji pekerja dan akhirnya dilakukan pembunuhan oleh pelaku. Pelaku juga melakukan tindakan kriminal dengan menguras uang dari rekening korban setelah kejadian tersebut.