Jahe merah, rempah tradisional Indonesia, semakin populer karena kandungan bioaktifnya yang tinggi seperti gingerol, shogaol, dan flavonoid. Senyawa-senyawa ini dikenal memiliki efek antioksidan, antiinflamasi, dan berbagai sifat terapeutik lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi jahe merah secara teratur dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh.
Terdapat delapan khasiat utama jahe merah yang wajib diketahui. Pertama, melancarkan pencernaan dan meredakan kembung. Ekstrak jahe merah menstimulasi enzim pencernaan dan melawan bakteri pemicu diare seperti E. coli dan Salmonella. Kedua, meredakan nyeri otot, sendi, dan sakit haid. Gingerol dan zat anti-inflamasi lainnya memberi efek analgesik alami, membantu peradangan sendi dan nyeri menstruasi. Ketiga, meredakan batuk dan infeksi saluran pernapasan. Kandungan gingerol dan shogaol meredakan radang tenggorokan serta batuk, membantu meredakan pilek dan flu.
Selanjutnya, jahe merah juga dapat menurunkan gula darah dan kolesterol. Jahe merah dapat meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan kadar gula darah, menurunkan LDL dan trigliserida, serta meningkatkan HDL. Selain itu, jahe merah juga melindungi jantung dan melancarkan peredaran darah. Kandungan asam alfa-linolenat dan klorogenat mendukung vasodilatasi, mengurangi pembekuan darah, tekanan darah tinggi, dan risiko serangan jantung. Jahe merah juga meningkatkan kekebalan tubuh dengan antioksidan tinggi dan sifat antimikroba serta antivirus. Hal ini membantu tubuh melawan virus serta bakteri.
Selain itu, jahe merah juga dapat membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan metabolisme. Capsaicin dan efek termogenik meningkatkan rasa kenyang dan pembakaran lemak, berpotensi mendukung penurunan berat badan. Terakhir, jahe merah efektif dalam mencegah infeksi bakteri dan jamur dengan zat antibakteri dan antijamur dalamnya.
Tips konsumsi aman jahe merah adalah dengan mengonsumsi 2-4 gram per hari, bisa sebagai seduhan, teh herbal, suplemen, atau dalam bentuk bubuk. Bagi ibu hamil, penderita maag, atau pasien dengan kondisi medis tertentu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi jahe merah. Jahe merah bukan hanya bumbu dapur, tapi juga suplemen alami yang mendukung pencernaan, imunitas, metabolisme, kesehatan jantung, dan menangkal infeksi. Konsumsi rutin jahe merah sesuai takaran dan kondisi tubuh dapat memberikan manfaat nyata bagi kesehatan.