Pada hari Selasa, 26 Agustus 2025, fakta baru muncul dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank pelat merah di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Polisi mengonfirmasi bahwa salah satu aktor intelektual di balik kejadian tragis ini adalah Dwi Hartono, seorang pengusaha bimbingan belajar online. Kabar tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi. Dwi Hartono, bersama dengan dua individu lainnya, ditangkap di Solo, Jawa Tengah, sementara satu aktor lain ditangkap di Jakarta Utara. Mereka diduga terlibat dalam merencanakan dan melaksanakan penculikan yang berujung pada kematian korban, sementara pelaku langsungnya masih dalam pengejaran polisi. Sementara itu, polisi telah menangkap empat eksekutor lapangan yang diduga terlibat dalam pembunuhan tersebut. Selain itu, polisi juga mengungkap peran Eka dan Wiranto, dua tersangka lain yang melakukan pengintaian terhadap korban sebelum melakukan aksinya.