Saturday, September 21, 2024
HomeOtomotifAmpere Mana yang Cocok untuk Aki Mobil Kalian? Cari Tahu Spesifikasinya di...

Ampere Mana yang Cocok untuk Aki Mobil Kalian? Cari Tahu Spesifikasinya di Sini

Aki mobil berapa ampere atau berapa volt, sering kali menjadi pertanyaan para pengguna kendaraan ketika hendak mengganti komponen yang sudah tidak berfungsi. Sama halnya dengan suku cadang di bagian-bagian lain dari sebuah kendaraan, aki mobil juga memiliki umur pakai. Dalam penggunaan normal tanpa perubahan atau penambahan aksesoris mobil yang memerlukan kelistrikan, seperti lampu-lampu atau sistem audio berlebihan, umumnya usia pakai aki mobil berkisar antara 2-3 tahun. Namun, masa pakai ini dapat lebih lama jika pemilik kendaraan mampu merawatnya dengan baik dan sesuai dengan jenis aki tersebut. Ketika usia pakai aki sudah habis, maka sebaiknya aki diganti dengan yang baru, bukan hanya melakukan pengisian ulang. Salah satu tanda aki mobil soak adalah ketika kendaraan tidak mendapatkan suplai listrik yang optimal untuk memenuhi kinerja komponen lainnya.

Namun, saat melakukan penggantian aki mobil, jangan sembarangan. Tiap-tiap kendaraan membutuhkan spesifikasi aki mobil yang berbeda-beda. Tidak mungkin aki untuk city car seperti Honda Brio, Toyota Agya, atau Daihatsu Ayla, bisa dipasang untuk mobil hybrid seperti Toyota Innova Zenix maupun Corolla Cross HEV. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui spesifikasi aki standar di mobil kalian agar aki tersebut dapat bekerja dengan baik memenuhi pasokan listrik ke seluruh komponen mobil.

Untuk mengetahui aki mobil berapa ampere atau berapa volt, kita harus melihat pada spesifikasi aki itu sendiri. Pada umumnya, aki mobil memiliki tegangan 12 Volt, yang berarti ukuran standar tegangan listrik dari suatu mobil adalah 12 Volt. Namun, untuk mobil dengan kapasitas tenaga yang lebih besar, seperti mobil truk atau bus, biasanya membutuhkan aki dengan kapasitas tegangan sebesar 24 Volt.

Untuk mengetahui ampere aki mobil, kita bisa melihat pada kode spesifikasinya. Kode ini biasanya terdapat pada bagian atas bodi aki, dan umumnya terbagi dalam tiga kode, yakni JIS, DIN, dan ETN. Ketika menemukan kode JIS pada aki mobil, berarti aki tersebut merupakan buatan dari negara Jepang. Sedangkan untuk kode DIN atau ETN, memiliki kode yang terdiri dari lima digit angka, namun yang perlu diperhatikan adalah tiga digit depannya.

Terdapat juga berbagai jenis aki mobil, seperti aki basah, aki kering, aki kalsium, aki hybrid, dan aki gel. Setiap jenis aki memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta memerlukan perawatan yang berbeda.

Terakhir, penting untuk mewaspadai aki mobil palsu atau rekondisi. Aki palsu atau rekondisi biasanya ditawarkan dengan harga yang jauh lebih murah, namun memiliki kualitas yang rendah. Beberapa ciri aki palsu atau rekondisi antara lain adanya goresan pada kutub aki, penutup aki mudah dibuka, serta logo merek yang pudar dan mudah luntur.

Meskipun ada masa pakai, aki mobil bisa diperpanjang usia pakainya dengan perawatan yang tepat. Hal ini bisa dilakukan dengan pengecekan secara berkala, penambahan air aki sesuai batas yang dianjurkan, dan perawatan lebih lanjut di bengkel setiap empat atau lima bulan sekali. Dengan perawatan yang baik, aki mobil akan mampu bertahan lebih dari 3 tahun.

Source link

ARTIKEL TERKAIT

paling populer