Untuk menghilangkan bau mulut saat puasa, hal pertama yang perlu dipahami adalah mengenali penyebabnya. Secara umum, alasan utama yang menyebabkan napas tidak sedap muncul saat puasa adalah karena produksi air liur di mulut berkurang akibat minimnya asupan cairan selama puasa.
Air liur adalah cairan pembersih alami yang mengandung enzim untuk mencerna serat dan glikoprotein untuk melindungi mukosa mulut. Selain itu, air liur juga berperan sebagai sistem imun yang menghalau bakteri dan virus yang masuk melalui mulut.
Selain itu, bau mulut yang terjadi selama puasa juga dapat menjadi tanda gangguan pencernaan. Cairan pencernaan tetap dikeluarkan meskipun tidak ada asupan makanan selama puasa, yang kemudian mempengaruhi lapisan perut dan menyebabkan bau busuk seperti bau makanan basi.
Tidak hanya itu, proses metabolisme selama puasa biasanya menggunakan cadangan lemak dalam tubuh untuk menghasilkan energi yang diperlukan. Proses ini menyebabkan tubuh melepaskan senyawa kimia berupa keton yang dapat keluar bersamaan dengan napas. Kondisi ini juga dapat menjadi penyebab bau mulut dan napas tidak sedap yang biasanya terjadi selama puasa.
