Driver ojol BM (51) telah ditetapkan sebagai tersangka setelah melecehkan seorang balita. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Seorang driver ojek online (ojol) dengan inisial BM (51) telah ditangkap oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak setelah melakukan pelecehan terhadap seorang balita berusia empat tahun di Semampir, Surabaya.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Herlina mengungkapkan bahwa kejadian pelecehan tersebut terjadi ketika tersangka sedang melintasi kawasan tersebut. Niat buruk tersangka itu muncul ketika korban melihat balita tersebut sedang bermain. Pelaku turun dari motor dan menunjukkan kelaminnya.
“Ia mengaku ini baru pertama kali. Dan diketahui bahwa pelaku menjalani kehidupan normal, beristri, dan memiliki dua anak,” ungkap perwira tersebut, Kamis (30/11).
Herlina juga mengungkapkan bahwa pelaku dan korban tidak saling kenal. Pelaku menyerang korban secara acak saat sedang mencari pelanggan.
“Pelaku ditangkap di rumahnya, Mulyorejo, Surabaya. Barang bukti yang diamankan berupa motor Honda Revo, jaket driver ojol, dan rekaman video,” kata Herlina.
Menurut Herlina, pelaku akan diuji kesehatan mentalnya oleh seorang psikolog.
Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Mohammad Prasetyo mengungkapkan bahwa pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah video aksi bejat pelaku viral di media sosial.
Polisi telah berhasil menangkap driver ojol yang melakukan pelecehan terhadap seorang balita yatim di Semampir, Surabaya. Tindakannya sangat tidak terpuji!
