Home Kesehatan Jalan Kaki 8.763 Langkah Setiap Hari dapat Mengurangi Risiko Kematian hingga 60...

Jalan Kaki 8.763 Langkah Setiap Hari dapat Mengurangi Risiko Kematian hingga 60 Persen

0

Liputan6.com, Jakarta – Di tengah kesibukan sehari-hari, seringkali kita lupa untuk bergerak aktif. Gaya hidup modern yang serba praktis dan minim aktivitas fisik menciptakan tren gaya hidup yang kurang aktif yang didefinisikan oleh Kementerian Kesehatan RI sebagai kebiasaan duduk atau rebahan di luar waktu tidur. Contohnya menonton TV, bermain video game, duduk lama di depan komputer, atau menggunakan kendaraan untuk jarak dekat yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki.

Kebiasaan ini mencerminkan gaya hidup kurang aktif yang dapat meningkatkan risiko berbagai hal buruk seperti peningkatan risiko kematian akibat berbagai penyebab, penyakit kardiovaskular atau penyakit jantung, risiko kanker, obesitas, hingga diabetes.

Penelitian terbaru yang dimuat pada Journal of the American College of Cardiology pada 2023 menunjukkan bahwa jalan kaki, sebagai salah satu bentuk aktivitas fisik yang mudah dan murah, dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Hal ini diperjelas oleh Dokter Spesialis Bedah Orthopedi dan Traumatologi Konsultan, dr Henry Suhendra SpOT(K) yang menyebut bahwa dengan jumlah langkah kaki per hari mencapai 8.763 dapat mengurangi risiko kematian hingga 60 persen.

“Ternyata memang dikatakan yang maksimum Anda mendapat manfaat adalah 8.763 langkah, karena dengan 8.763 langkah Anda akan menurunkan semua angka kematian sampai 60 persen,” kata Henry dalam salah satu unggahan Instagram di akun pribadinya pada 9 Februari 2024.

Angka kematian yang disebutkan menyangkut penyakit yang telah disebutkan tersebut.

Source link

Exit mobile version