Liputan6.com, Jakarta. Durasi perjalanan yang panjang saat mudik, udara panas, dan stres selama perjalanan seringkali dapat memicu serangan jantung ketika pulang ke kampung halaman.
Menurut dr. Bayushi Eka Putra, spesialis jantung dan pembuluh darah dari Eka Hospital BSD, terdapat beberapa faktor yang dapat memicu serangan jantung saat mudik, antara lain:
1. Tekanan Darah Tinggi dan Stres
Berkendara dalam jangka waktu yang lama dapat meningkatkan tingkat stres. Jika stres terus menerus berlangsung selama perjalanan, tekanan darah tinggi dapat meningkat dan memicu serangan jantung.
2. Riwayat Diabetes
Riwayat diabetes juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung saat mudik. Diabetes dapat merusak pembuluh darah di jantung, dan saat stres dan kelelahan selama perjalanan mudik, risiko serangan jantung semakin meningkat.
3. Riwayat Kolesterol Tinggi
Kolesterol atau trigliserida tinggi dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, termasuk di jantung. Tingginya kadar lemak ini dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami serangan jantung.
4. Obesitas
Kegemukan atau obesitas sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, diabetes, tingginya kadar trigliserida kolesterol jahat, serta rendahnya kolesterol baik. Kondisi ini meningkatkan risiko seseorang mengalami serangan jantung.
Arus mudik di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) terpantau ramai lancar pada H-4 Lebaran 2024 atau pada Sabtu, 6 April 2024.
