Jumat, 3 Mei 2024 – 12:49 WIB
Jakarta – Rini Mariany (50), wanita yang dibunuh lalu jasadnya disimpan dalam koper ternyata sempat minta dinikahi oleh pelaku pembunuhan yaitu Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29).
“Baca Juga:
Arif Santai Ngantor Usai Bunuh dan Buang Jasad Rini dalam Koper di Cikarang
“Korban meminta pertanggungjawaban dari tersangka AARN untuk dinikahi,” kata Kapolres Bekasi Kabupaten, Komisaris Besar Polisi Twedi Aditya pada Jumat, 3 Mei 2024.
Hal itu diminta korban pasca mereka berhubungan badan di hotel yang jadi lokasi korban dihabisi. Namun, Arif menolak menikahi korban.
Kemudian, korban melontarkan kata-kata hingga membuat tersangka sakit hati. Tidak terima dihina, Arif membenturkan kepala korban ke tembok hingga berdarah.
“Catat! Surat Tilang Kini Dikirim Polisi Lewat 5 Nomor WhatsApp Ini dan Bukan APK
Selanjutnya, korban dicekik dan dibekap selama 10 menit oleh tersangka hingga tewas. Kemudian, Arif menaruh jasad korban ke dalam koper dan membuangnya di kawasan Jalan Raya Inspeksi Kalimalang Kampung Tangsi Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Hal itu dibantu adiknya yang juga jadi tersangka, Aditya Tofik Qurahman (21). “Kemudian tersangka ARRN menolak untuk menikahi korban sehingga korban mengeluarkan kata-kata yang menyakiti hati tersangka,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang laki-laki yang diduga pelaku pembunuhan perempuan berinisial RM (50) yang jasadnya ditemukan dalam koper di semak-semak kawasan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditangkap.
Hal itu diungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi. Kata dia, penangkapan tersebut merupakan hasil kerja sama Tim Gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polres Kota Besar Bandung.
“Telah mengamankan seorang laki-laki yang diduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper beberapa waktu yang lalu di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi,” ujar dia pada Rabu, 1 Mei 2024.
Untuk diketahui, warga Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dibuat geger akan penemuan mayat tersimpan dalam koper. Hal itu diungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kabupaten, Ajun Komisaris Besar Polisi Gogo Galesung.
“Iya (penemuan mayat dalam koper),” ujar Gogo pada Kamis, 25 April 2024.
Adapun, koper itu berada pada semak-semak dan berkelir hitam. Karena resletingnya terbuka, nampak tubuh korban di dalam koper.