Thursday, November 21, 2024
HomeBeritaGanjar Menolak Bergabung dengan Prabowo-Gibran, Memilih Menjadi Pengawas

Ganjar Menolak Bergabung dengan Prabowo-Gibran, Memilih Menjadi Pengawas

Senin, 6 Mei 2024 – 23:52 WIB

Capres RI Ganjar Pranowo tiba di Rumah Pemenangan, Jalan Teuku Umar Nomor 9, Jakarta, Senin (6/5/2024) malam. Foto: ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

jpnn.com, JAKARTA – Capres pada pilpres 2024 Ganjar Pranowo mendeklarasikan tidak akan masuk ke pemerintahan era Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Dia berkata demikian saat menyampaikan pidato dalam acara halalbihalal TPN Ganjar-Mahfud di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/5).

“Saya declare pertama, saya tidak akan bergabung di pemerintahan ini,” kata Ganjar dalam pidatonya, Senin.

Namun, eks Gubernur Jawa Tengah itu mengaku menghormati pemerintahan mendatang dan memilih menjadi pihak pengontrol.

“Kami akan melakukan kontrol dengan cara yang benar, sehingga moralitas politiknya ada, cara berpolitik yang benar mesti naik kelas, dan semua sama-sama terhormat, tidak perlu saling mencibir,” kata Ganjar.

Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu mengatakan cara paling mengkritik yang paling pas terhadap pemerintahan mendatang ialah jalur konstitusional.

“Cara mencibir yang paling benar itu di jalur yang pas, apa itu? Jalur parlemen. Itulah cara yang paling bagus kita bisa melakukan tindakan-tindakan yang pas untuk melakukan suatu kontrol,” kata Ganjar.

Diketahui, sejumlah elite TPN hadir dalam halalbihalal tersebut seperti Oesman Sapta Odang atau OSO, Hasto Kristiyanto, Arwani Thomafi, Yenny Wahid, Arsjad Rasjid, Todung Mulya Lubis hingga Andika Perkasa.

Capres pada pilpres 2024 Ganjar Pranowo mengaku lebih memilih sebagai pihak pengontrol dan tidak akan masuk ke pemerintahan era Prabowo Subianto

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

ARTIKEL TERKAIT

paling populer