PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) akan segera meluncurkan mobil listrik Hyundai Kona Electric di pasar otomotif Indonesia. Informasi ini disampaikan oleh Chief Operating Officer (COO) HMID, Fransiscus Soerjopranoto. Frans juga mengungkapkan bahwa harga Kona Electric akan berada di bawah Hyundai IONIQ 5.
“Range harga sekitar Rp500 jutaan, kita sudah pantau sejak IIMS 2024,” ungkap Frans di Aloha Mid Year Event di Jakarta. Dengan harga tersebut, Kona Electric menjadi pilihan menarik untuk konsumen di Indonesia yang ingin memiliki mobil listrik.
Harga yang terjangkau ini dapat terwujud karena Kona Electric diproduksi lokal dan menggunakan baterai lokal yang akan diproduksi di Indonesia pada Juni 2024. Hal ini ditujukan untuk menekan harga mobil tersebut menjadi lebih terjangkau.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, juga menyampaikan bahwa Hyundai sedang membangun pabrik baterai di Karawang, Jawa Barat, yang merupakan kerja sama dengan LG Energy Solution. Pabrik ini akan mulai berproduksi komersial pada kuartal ketiga 2024.
Kona Electric sendiri memiliki dimensi yang cukup besar dengan dua pilihan baterai yaitu 48,6 kWh dan 64,8 kWh. Mobil ini hadir dalam segmen SUV dengan desain sleek dan aerodinamis, yang membuatnya berbeda dibanding generasi sebelumnya.
