Ribuan unit mobil listrik BYD mulai tiba di Indonesia dan akan segera didistribusikan ke konsumen yang telah melakukan pemesanan. Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao, mengatakan bahwa 1.500 unit pertama sudah tiba dan akan diikuti oleh unit lainnya. Proses persiapan serah terima sedang berlangsung untuk menyerahkan unit mobil listrik kepada konsumen melalui jaringan dealer resmi BYD di Indonesia.
Eagle menyatakan kebahagiannya karena mobil listrik BYD telah tiba di Indonesia dan siap untuk diserahterimakan kepada konsumen. Ini merupakan langkah awal BYD dalam mengubah gaya hidup masyarakat Indonesia menuju energi bersih menggunakan teknologi elektrifikasi BYD. BYD pertama kali mengumumkan masuk ke Indonesia pada Januari 2024, dan sejak itu ribuan unit Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) masuk melalui berbagai jaringan dealer mereka.
Meskipun pesanan telah masuk sejak awal tahun, proses pengiriman dimulai pada bulan Mei 2024. Meski ada beberapa pembatalan pesanan, namun jumlahnya sangat sedikit, menunjukkan minat yang besar masyarakat Indonesia terhadap mobil listrik BYD. BYD juga telah terdaftar sebagai anggota Gaikindo untuk melaporkan data penjualan dan ekspor mereka.
BYD juga menjalin kerja sama dengan PLN Icon Plus untuk menyediakan hingga 10.000 unit kendaraan listrik. Selain itu, BYD juga sedang mempersiapkan pabrik perakitan mereka di Subang, Jawa Barat, yang diharapkan dapat memproduksi 150.000 mobil listrik per tahun. Proses pengiriman unit mobil listrik ke Indonesia akan terus dilakukan sambil menunggu pabrik perakitan mulai beroperasi.
BYD menawarkan tiga varian mobil listrik di Indonesia, yaitu BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal. Harga dan spesifikasi masing-masing varian juga telah diumumkan untuk memudahkan konsumen dalam memilih. Diharapkan kehadiran mobil listrik BYD dapat memberikan dampak positif terhadap pembangunan industri otomotif Indonesia dan transisi menuju energi bersih.
