Friday, November 22, 2024
HomeKriminalAnton, Pegawai Koperasi di Palembang, Meninggal Saat Mencoba Menagih Utang, Jenazahnya Ditemukan...

Anton, Pegawai Koperasi di Palembang, Meninggal Saat Mencoba Menagih Utang, Jenazahnya Ditemukan di dalam Toko Distro

Rabu, 26 Juni 2024 – 19:54 WIB

Palembang – Seorang petugas penagih utang koperasi tewas dibunuh usai menjalankan tugas menagih utang terhadap salah satu Debitur di Distro Anti Mahal, Jalan KH Dahlan, Palembang, Sumatera Selatan. Korban adalah Anton Eka (25), warga Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang.

Baca Juga :

Viral Manajer Motel Keturunan India-Amerika Dihantam hingga Tewas di Oklahoma

Sebelum kasus pembunuhan terungkap, korban Anton ternyata dinyatakan hilang pada Sabtu, 8 Juni 2024 setelah menagih utang kepada pemilik Distro tersebut. Setelah melihat korban tak pulang, keluarga melaporkan ke Polsek Sukarami.

“Setelah keluarga korban melapor, kami melakukan penyelidikan. Namun, tidak secara besar-besaran. Karena kami pikir akan kembali lagi kemudian hari,” kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Rabu, 26 Juni 2024.

Baca Juga :

Sakit Hati Sering Diejek Mandul Bikin Sudadi Gelap Mata Bunuh dan Rampok Tetangganya Sendiri

Harryo menambahkan, setelah ditelusuri, terdapat kejanggalan karena ruko Distro yang dikunjungi korban dalam keadaan kosong. Petugas kemudian memeriksa ke dalam ruko dan menemukan bercak darah.

“Kemudian petugas masuk ke dalam ruko dan menemukan sebilah cutter yang bercak darah,” kata Harryo.

Baca Juga :

Tidak Hadir Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jabar dalam Bahaya



Harryo menjelaskan dari situ, pihaknya melakukan penyelidikan secara intensif dengan tim forensik digital. Kemudian, beberapa orang dicurigai terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.

“Setelah kami dalami, ternyata tindak pidana pembunuhan. Dimana mayat korban ditemukan di halaman belakang Distro tersebut,” jelas Harryo.

Dalam kasus ini, diduga pelaku berjumlah tiga orang. Salah satu pelaku yang berinisial PS sudah ditangkap oleh polisi.

“Dan semalam satu pelaku inisial PS sudah ditangkap di Batam. Masih ada satu pelaku dan pelaku utama lagi yang sedang dalam pengejaran,” lanjut Harryo.

Terkait motif pembunuhan, Harryo menyebut sebagai akibat dari sakit hati pelaku yang ditagih utang oleh korban. Saat ini, kata Harryo, Tim gabungan dari Inafis Polrestabes Palembang, jajaran Polsek Sukarami, dan Biddokes Polda Sumsel, telah melakukan pembongkaran lokasi penemuan jasad korban.

“Jasad korban saat ini telah dibongkar. Selanjutnya akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk dilakukan autopsi,” jelas Harryo.

Halaman Selanjutnya

“Setelah kami dalami, ternyata tindak pidana pembunuhan. Dimana mayat korban ditemukan di halaman belakang Distro tersebut,” jelas Harryo.

Halaman Selanjutnya

Source link

ARTIKEL TERKAIT

paling populer