Home Kriminal Dibunuh Temannya Markus Karena Kegagalannya Membalas Pertanyaan Pilihannya Antara Ayam atau Telur

Dibunuh Temannya Markus Karena Kegagalannya Membalas Pertanyaan Pilihannya Antara Ayam atau Telur

0

Sabtu, 27 Juli 2024 – 00:00 WIB

Muna – Hanya masalah sepele yang membuat seorang pria di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) tega membunuh temannya. Pria berinisial DR itu membunuh temannya bernama Markus (46) dengan cara menusuk berkali-kali menggunakan badik.

Baca Juga :

Kronologi Dugaan Pembunuhan Kekasihnya, Ronald Tannur Dituntut 12 Tahun hingga Divonis Bebas

Kapolsek Tungkono Polres Muna, Iptu Abdul Hasan mengatakan, pelaku DR tega membunuh temannya hanya karena bertengkar masalah sepele mengenai pertanyaan mana yang duluan, ayam atau telur. Korban kemudian ditikam hingga tewas.

“Pelaku menikam korban berkali-kali hingga meninggal dunia. Motifnya karena tidak bisa menjawab pertanyaan tentang mana yang duluan, telur atau ayam,” ungkap Iptu Abdul Hasan kepada wartawan, Jumat 26 Juli 2024.

Baca Juga :

Mentan: Indonesia Mulai Ekspor Surplus Unggas dan Telur

Abdul Hasan menjelaskan bahwa kasus pembunuhan tersebut terjadi di depan gereja Jalan Poros Laha-Lakapera, Desa Labasa, Kecamatan Tungkono, Kabupaten Muna, pada Rabu 24 Juli 2024 kemarin. Saat itu, pelaku dan korban sedang minum miras sambil menyebutkan pertanyaan tentang ayam atau telur lebih dahulu. Korban tidak bisa menjawabnya, membuat pelaku marah.

Baca Juga :

Jaksa Tolak 10 Bukti Baru Saka Tatal di Sidang PK Kasus Vina Cirebon

“Sebenarnya korban dan pelaku DR adalah teman minum miras. Mereka sedang bercanda saat minum bersama. Saat itu, pelaku bertanya tetapi korban tidak menjawab, dan memilih pulang ke rumahnya,” katanya.

Saat dalam perjalanan pulang, kata Iptu Hasan, pelaku mengejar korban dan menikamnya dengan badik berulang kali tepat di depan gereja. Korban akhirnya terkapar dan dibantu warga untuk dibawa ke Rumah Sakit Wakuru. Namun sayangnya nyawanya tidak tertolong.

“Jadi dalam perjalanan pulang, korban dikejar pelaku dan langsung ditusuk badik berulang kali di depan gereja. Korban sempat dilarikan ke RS tapi tidak tertolong,” katanya.

Setelah kejadian tersebut, pihak kepolisian segera mengamankan pelaku. Pelaku menyerahkan diri setelah membunuh dan langsung ditahan.

“Pelaku sudah kita amankan setelah menyerahkan diri. Saat ini, pelaku sudah ditahan,” katanya.

Halaman Selanjutnya

“Jadi dalam perjalanan pulang, korban dikejar pelaku dan langsung ditusuk badik berulang kali di depan gereja. Korban sempat dilarikan ke RS tapi tidak tertolong,” katanya.

Source link

Exit mobile version