Menteri Kesehatan Budi telah mengungkapkan bahwa latihan bukanlah satu-satunya kunci keberhasilan dalam mengikuti ajang lari maraton. Dia juga menyoroti pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum mengikuti perlombaan tersebut. “Saya melakukan medical check-up di RS Fatmawati untuk memastikan kondisi fisik saya dalam keadaan aman,” ungkapnya.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh Menkes Budi mencakup X-ray pada dada, panggul, lutut, dan pergelangan kaki, serta pemeriksaan ortopedi. Dia juga menerima saran dari para ahli mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan agar terhindar dari cedera saat perlombaan.
“Bagi saya, maraton bukan hanya tentang kekuatan otot dan tulang, tetapi kesehatan jantung dan pembuluh darah juga sangat penting,” tambahnya. Dengan usianya yang telah mencapai 60 tahun, Menkes Budi menyadari bahwa memeriksa kesehatan jantung setidaknya sekali setahun adalah suatu keharusan, terutama bagi mereka yang ingin terlibat dalam olahraga seberat lari maraton.
