Pada Jumat, 04 Oktober 2024 – 22:54 WIB, dilaporkan bahwa satu lagi sekolah di Australia menutup program studi Bahasa Indonesia. Sekolah elit di Melbourne akan menghapus Bahasa Indonesia dari kurikulumnya, yang juga mengakhiri program Bahasa Indonesia terlama di Australia.
Sebagai salah satu sekolah swasta tertua di negara bagian Victoria, Scotch College Melbourne memiliki reputasi yang baik dalam mengajar Bahasa Indonesia. Para pengamat menyayangkan keputusan ini dan menganggapnya sebagai kemunduran bagi pengajaran Bahasa Indonesia di Australia.
Profesor Sharyn Davies dari Monash Herb Feith Indonesian Engagement Centre mengirim surat kepada kepala sekolah Scotch College untuk mempertimbangkan kembali keputusan tersebut. Penghapusan Bahasa Indonesia dari kurikulum dianggap akan membatasi peluang alumni Scotch College di dunia kerja yang semakin didominasi oleh Asia.
ABC telah mencoba meminta tanggapan dari Scotch College namun belum mendapat respons. Juru bicara KBRI di Canberra juga menyatakan bahwa berakhirnya program studi Bahasa Indonesia di sekolah tersebut sangat disayangkan.
Ini mengingat saat pemerintah Australia dan Indonesia mencoba untuk memperkuat hubungan kedua negara, tetapi salah satu sekolah elit di Melbourne justru menutup program studi Bahasa Indonesia yang telah ada sejak lama.
