Tragedi kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Walewangko menyisakan duka mendalam. Polisi mengungkap bahwa momen percekcokan terjadi sebelum Kenzha tewas akibat diduga dikeroyok. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menegaskan bahwa cekcok tersebut dipicu oleh kesalahan pahaman dan ketersinggungan, namun belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai insiden tersebut karena masih dalam tahap penyelidikan. Usut pun dilakukan oleh tim gabungan TNI-Polri untuk mengungkap kejadian tragis ini secara detail.
Kematian Kenzha, yang diduga berkaitan dengan pesta minuman keras atau miras, menjadi sorotan publik. Laporan saksi menunjukkan bahwa pesta miras itu terjadi pada Selasa, 4 Maret 2025, sekitar pukul 16.30 WIB. Menyikapi hal ini, Universitas Kristen Indonesia (UKI) menyampaikan duka yang mendalam dan menegaskan kerja sama dengan pihak berwenang untuk mengungkap kebenaran. Peristiwa tragis ini masih dalam proses investigasi, dan UKI menegaskan pentingnya menunggu hasil resmi dari pihak berwenang sebelum menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Semua pihak diimbau untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan demi keadilan bagi Kenzha Walewangko.
