Pada hari Minggu, 6 Juli 2025, terjadi insiden pelemparan batu ke arah kereta api Sancaka yang melintas di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kejadian tersebut mengakibatkan dua penumpang terluka akibat serpihan kaca dan terekam dalam video yang kemudian menjadi viral di media sosial. Polisi segera melakukan penyelidikan setelah PT. KAI melaporkan kejadian tersebut ke Polres Klaten. Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Taufik Frida Mustofa, menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah turun langsung ke lapangan untuk menentukan lokasi pelemparan, yang diduga terjadi di sepanjang jalur antara Stasiun Klaten dan Stasiun Srowot. Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan tindakan bahaya seperti melempar benda ke kereta api yang sedang melintas, karena hal tersebut tidak hanya membahayakan nyawa penumpang tetapi juga merupakan tindakan pidana yang dapat diproses hukum. Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyatakan kerjasama dengan kepolisian sebagai upaya untuk menjaga keselamatan perjalanan kereta api dan penumpangnya. Di samping itu, Daop 6 Yogyakarta terus melakukan sosialisasi terkait bahaya pelemparan ke warga sekitar jalur rel melalui berbagai media. Semua langkah ini diambil untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa yang akan datang.
