Menurut survei terbaru yang dilakukan oleh Hello Sehat, 66 persen orang Indonesia percaya bahwa AI dapat membantu dalam deteksi dini penyakit. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin terbuka terhadap penggunaan teknologi dalam bidang kesehatan.
Sudesh Kumar, Chief Operating Officer Hello Health Group, menyatakan bahwa AI tidak hanya digunakan untuk memberikan saran kesehatan dasar, namun juga telah berkembang menjadi personalized medicine. Dengan teknologi ini, setiap individu dapat mendapatkan diagnosis dan perawatan yang disesuaikan dengan kondisi tubuh dan kebutuhan kesehatannya.
AI juga diyakini mampu memberikan rekomendasi kesehatan yang dipersonalisasi. 54 persen responden survei menyatakan keinginan untuk mendapatkan saran kesehatan yang sesuai dengan gaya hidup dan kondisi tubuh mereka. Perangkat digital yang ditenagai AI diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia mengakses informasi kesehatan yang dapat dipercaya secara medis, mulai dari pengelolaan kondisi kronis hingga dukungan kesehatan mental.
